TA : PRODUKSI LATEKS (Hevea brasiliensis Muell. Arg.) BERDASARKAN PENYEBARAN CURAH HUJAN TAHUNAN

RAHMAN, IBNU (2021) TA : PRODUKSI LATEKS (Hevea brasiliensis Muell. Arg.) BERDASARKAN PENYEBARAN CURAH HUJAN TAHUNAN. Diploma thesis, Politeknik Negeri Lampung.

[img] Text
IBNU RAHMAN - COVER - 17721017 - SansPoy Chanel.pdf

Download (207kB)
[img] Text
IBNU RAHMAN - ABSTRAK - 17721017 - SansPoy Chanel.pdf

Download (84kB)
[img] Text
IBNU RAHMAN - BAB I BAB II - 17721017 - SansPoy Chanel.pdf

Download (735kB)
[img] Text
IBNU RAHMAN - Daftar Pustaka - 17721017 - SansPoy Chanel.pdf

Download (94kB)
[img] Text
IBNU RAHMAN - NASKAH FULL - 17721017 - SansPoy Chanel.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)
[img] Text
IBNU RAHMAN - SURAT PERNYATAAN KEASLIAN DOKUMEN - SansPoy Chanel.pdf

Download (146kB)

Abstract

Karet (Hevea brasiliensis Muell. Arg.) merupakan salah satu komoditas perkebunan yang penting sebagai devisa bagi Indonesia. Produktivitas pada tanaman karet di Indonesia tidak selalu mengalami peningkatan, kadang terjadi penurunan produksi. Ada beberapa faktor yang mempengaruhi produksi dan pertumbuhan tanaman karet, salah satunya yaitu curah hujan. Tanaman karet tumbuh baik pada curah hujan 1.500 – 3.000 mm tiap tahun atau 100 – 250 mm tiap bulan. Curah hujan yang rendah dan tidak merata akan menyebabkan terjadinya defisit air yang akan memberikan dampak negatif pada tanaman karet sedangkan curah hujan yang tinggi dapat mempengaruhi produksi karena berkurangnya hari penyadapan dan peningkatan intensitas serangan gugur daun. Tugas akhir ini bertujuan untuk memahami dan mengetahui produksi lateks (H. brasiliensis Muell. Arg.) berdasarkan penyebaran curah hujan tahunan. Pelaksanaan yang dilakukan untuk mengetahui produksi lateks (H. brasiliensis Muell. Arg.) berdasarkan penyebaran curah hujan tahunan yaitu pengumpulan data sekunder berupa produksi, curah hujan dan hari hujan di PTPN VII Musilandas selama 5 tahun dari 2016 – 2020, dan mengkaji data sekunder tersebut yang terdiri dari penghitungan rataan produksi, curah hujan dan hari hujan. Dari hasil kegiatan yang dilakukan diketahui bahwa tinggi rendahnya curah hujan berpengaruh terhadap produksi lateks, rata-rata produksi tertinggi tanaman karet 302.732 kg dan rata-rata produksi terendah tanaman karet 125.048 kg, rata-rata peningkatan produksi terjadi pada bulan Desember - Mei pada saat curah hujan mengalami peningkatan sedangkan rata-rata penurunan produksi terjadi pada bulan Juni - November pada saat curah hujan mengalami penurunan.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: Q Science > Q Science (General)
Divisions: Jurusan Budidaya Tanaman Perkebunan > Prodi D3 Produksi Tanaman Perkebunan
Depositing User: mrs Retno Triastika
Date Deposited: 28 Apr 2022 04:49
Last Modified: 28 Apr 2022 04:49
URI: http://repository.polinela.ac.id/id/eprint/2483

Actions (login required)

View Item View Item