Bulfiah, Ahmad Nuril (2023) TA : APLIKASI DRONE UNTUK PEMUPUKAN TANAMAN TEBU (Saccharum officinarum L.). Diploma thesis, Politeknik Negeri Lampung.
![]() |
Text
Cover_AhmadNurilBulfiah_20721033 - Mad RilBul.pdf Download (53kB) |
![]() |
Text
Ringkasan_AhmadNurilBulfiah_20721033 - Mad RilBul.pdf Download (8kB) |
![]() |
Text
Bab1&2_AhmadNurilBulfiah_20721033 - Mad RilBul.pdf Download (101kB) |
![]() |
Text
DaftarPustaka_AhmadNurilBulfiah_20721033 - Mad RilBul.pdf Download (22kB) |
![]() |
Text
Fullteks TA_AhmadNurilBulfiah_20721033 - Mad RilBul.pdf Restricted to Repository staff only Download (732kB) |
![]() |
Text
Turnitin_AhmadNurilBulfiah_20721033 - Mad RilBul.pdf Restricted to Repository staff only Download (6MB) |
Abstract
Tebu (Saccharum officinarum L.) merupakan tanaman yang digunakan sebagai bahan bakar gula. Tebu hanya dapat tumbuh di daerah beriklim sedang. Tanaman ini merupakan jenis tanaman herba dengan umur tanaman sekitar 1 tahun sejak pemindahan ke pencangkokan. Di Indonesia, tebu banyak ditanam di pulau Jawa dan Sumatera sebagai bahan pokok produksi gula. Oleh karena itu budidaya tebu sangat penting bagi keberlangsungan industri gula Indonesia. Pupuk hayati adalah pupuk yang mengandung mikroorganisme yang mendukung pertumbuhan tanaman. Kebutuhan nutrisi tanaman tanah bersifat unik. Oleh karena itu kini banyak dikembangkan pupuk dengan khasiat khusus dari tanaman ini. Tujuan penyusunan tugas akhir ini adalah Mengetahui cara aplikasi drone untuk pemupukan tanaman tebu secara efisien, efektif dan Mengaplikasikan anjuran konsentrasi pupuk pada tanaman tebu pada lahandi PTPN PG Cinta Manis, Desa Ketiau, Kecamatan Lubuk Keliat, Kabupaten Ogan Ilir. Pemupukan drone merupakan salah satu metode penyiapan tanaman tebu secara mekanis. Agar kualitasnya baik, kandungan unsur hara dalam tanah harus dijaga dengan pemupukan yang terkontrol dan pengelolaan kebun harus berdasarkan kebutuhan tanaman tebu. Pusat dan penelitiannya jelas berperan dalam memberikan rekomendasi pupuk berdasarkan analisis tanah dan keanekaragaman sesuai peta keanekaragaman. Berdasarkan hasil operasional yang diperoleh ketika membandingkan metode inseminasi manual dengan drone, penggunaan drone menunjukkan hasil yang lebih efisien, ini juga bisa menjadi wawasan untuk mahasiswa dan petani lainnya, dan hasil perbandingannya produksi antara penggunaan drone dan tidak memakai drone yaitu tidak ada perbandingannya karena masih banyaknya terkendala
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | S Agriculture > S Agriculture (General) S Agriculture > SB Plant culture |
Divisions: | Jurusan Budidaya Tanaman Perkebunan > Prodi D3 Produksi Tanaman Perkebunan |
Depositing User: | mrs Frika Adelaide Lubis |
Date Deposited: | 08 Apr 2025 03:15 |
Last Modified: | 08 Apr 2025 03:15 |
URI: | http://repository.polinela.ac.id/id/eprint/6370 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |