TA : PRODUKSI TERUNG UNGU (Solanum melongena L.) SECARA ORGANIK DI PT PRAMUDITA DARYA PARMA

Alif, Muhammad Baihaqi (2024) TA : PRODUKSI TERUNG UNGU (Solanum melongena L.) SECARA ORGANIK DI PT PRAMUDITA DARYA PARMA. Diploma thesis, Politeknik Negeri Lampung.

[img] Text
Cover_Muhammad Baihaqi Alif_21712016 - M.Baihaqi A.pdf

Download (59kB)
[img] Text
Ringkasan_Muhammad Baihaqi Alif_21712016 - M.Baihaqi A.pdf

Download (30kB)
[img] Text
Bab1&2_Muhammad Baihaqi Alif_21712016 - M.Baihaqi A.pdf

Download (137kB)
[img] Text
DaftarPustaka_Muhammad Baihaqi Alif_21712016 - M.Baihaqi A.pdf

Download (201kB)
[img] Text
Fullteks TA_Muhammad Baihaqi Alif_21712016 - M.Baihaqi A.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)
[img] Text
Turnitin_Muhammad Baihaqi Alif_21712016 - M.Baihaqi A.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (9MB)

Abstract

Terung ungu merupakan sayuran buah yang memiliki kandungan gizi yang cukup tinggi, terutama pada kandungan vitamin A, fosfor, dan juga serat yang baik bagi kesehatan tubuh. Manfaat terung ungu bagi tubuh adalah untuk kesehatan jantung, menekan kolesterol dan diabetes. Tugas akhir ini ditulis berdasarkan praktik kerja lapang di PT. Pramudita Darya Parma pada 4 Maret - 21 Juni 2024. Tujuan dari tugas akhir ini adalah mempelajari tentang teknik produksi terung ungu (Solanum melongena L.) secara organik di PT. Pramudita Darya Parma. Metode yang digunakan untuk menulis Tugas Akhir ini yaitu observasi lapang, praktik langsung, studi literatur, wawancara, dan pengumpulan data. Produksi terung ungu (Solanum melongena L.) dilakukan secara organik yaitu tanpa menggunakan bahan kimia dalam penerapannya sehingga ramah terhadap lingkungan. Tahapan dalam produksi terung ungu (Solanum melongena L.) yaitu persiapan lahan, persiapan bibit, penanaman, pemeliharaan, pengendalian organisme dan penyakit tanaman, panen dan pascapanen. Hasil produksi terung ungu di PT. Pramudita Darya Parma pada lahan budidaya seluas ±33 m2 dengan populasi 78 tanaman selama 1 kali masa tanam hingga panen ke-4 adalah 33,5 kg. Organisme pengganggu tanaman yang terdapat pada kegiatan produksi terung ungu adalah hama dan gulma. Hama yang menyerang terung ungu selama proses budidaya yaitu ulat grayak (Spodoptera litura F), wereng daun (Amrasca devastans), dan belalang (Valanga nigrocornis). Pengendalian hama dan gulma menggunakan pengendalian secara mekanis yaitu dengan cara mengambil atau mencabut hama dan gulma secara langsung menggunakan tangan.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
S Agriculture > SB Plant culture
Divisions: Jurusan Budidaya Tanaman Pangan > D3 Hortikultura
Depositing User: mrs Frika Adelaide Lubis
Date Deposited: 17 Mar 2025 03:07
Last Modified: 17 Mar 2025 03:07
URI: http://repository.polinela.ac.id/id/eprint/6341

Actions (login required)

View Item View Item