TA : MANAJEMEN BENGKEL PADA WORKSHOP SUPPORTING SETIA KARYA TRANSPORT (SKT) DI PLANTATION GROUP I PT GREAT GIANT PINEAPPLE KECAMATAN TERBANGGI BESAR KABUPATEN LAMPUNG TENGAH

Arianto, Erlangga (2024) TA : MANAJEMEN BENGKEL PADA WORKSHOP SUPPORTING SETIA KARYA TRANSPORT (SKT) DI PLANTATION GROUP I PT GREAT GIANT PINEAPPLE KECAMATAN TERBANGGI BESAR KABUPATEN LAMPUNG TENGAH. Diploma thesis, Politeknik Negeri Lampung.

[img] Text
Cover_Erlangga Arianto_21732011 - 732_Erlangga Arianto.pdf

Download (209kB)
[img] Text
Ringkasan_Erlangga Arianto_21732011 - 732_Erlangga Arianto.pdf

Download (185kB)
[img] Text
Bab 1 & 2_Erlangga Arianto_21732011 - 732_Erlangga Arianto.pdf

Download (314kB)
[img] Text
DaftarPustaka_Erlangga Arianto_21732011 - 732_Erlangga Arianto.pdf

Download (192kB)
[img] Text
Fullteks TA_Erlangga Arianto_21732011 - 732_Erlangga Arianto.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)
[img] Text
Turnitin_Erlangga Arianto_21732011 - 732_Erlangga Arianto.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (7MB)

Abstract

Tanaman nanas (Ananas comosus) merupakan tanaman hortikultura yang sangat potensial untuk dikembangkan di Indonesia. Saat ini, PT Great Giant Pineapple (PT GGP) yang berlokasi di Lampung menjadi pengekspor nanas terbesar di dunia sejak dua tahun terakhir. Hal ini dapat dilihat berdasarkan jumlah ekspor yang lebih dari 13.000 kontainer nanas setiap tahun. Jumlah ekspor tersebut mengungguli negara-negara penghasil nanas lainnya, termasuk Thailand (Fathulloh, 2019). PT GGP memiliki aset perusahaan yaitu alat mesin pertanian yang menunjang kegiatan pra panen dan pasca panen. Alat mesin pertanian tersebut harus beroperasi secara optimal. Salah satu dapartemen yang menangani segala perawatan dan perbaikan alat mesin pertanian tersebut adalah Workshop Supporting Setia Karya Transport (SKT), seperti perawatan traktor, kendaraan pra panen dan pasca panen serta alat berat. Tujuan dari penyusunan Laporan Tugas Akhir (TA) yaitu mengetahui manajemen bengkel dan ruang lingkup bengkel agar kegiatan bengkel menjadi lebih baik dari sebelumnya. Teknis pengumpulan data saat observasi di lapangan dilakukan dengan tiga cara yaitu, interview, metode pengamatan, dan metode studi literatur. Dari pengumpulan data didapat hasil pengamatan yang pertama ruang lingkup bengkel meliputi lokasi bengkel, denah bengkel, luas bengkel, tata letak peralatan bengkel, penempatan bahan, ketenagakerjaan, aturan bengkel, dan penerapannya. Hasil pengamatan yang kedua adalah manajemen bengkel pada Workshop Supporting SKT yaitu pelaksanaan manajemen dan struktur organisasi yang dibentuk untuk menjalankan proses sudah sesuai dengan aturan yang sudah ditetapkan.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: T Technology > TJ Mechanical engineering and machinery
Divisions: Jurusan Teknologi Pertanian > Prodi D3 Mekanisasi Pertanian
Depositing User: mrs Frika Adelaide Lubis
Date Deposited: 11 Mar 2025 06:46
Last Modified: 11 Mar 2025 06:46
URI: http://repository.polinela.ac.id/id/eprint/6291

Actions (login required)

View Item View Item