TA : ANALISIS KEBUTUHAN TENAGA KERJA DAN ALAT ANGKUT TEBANG MANUAL (BUNDLE CANE) PADA PEMANENAN TEBU DI PT LAJU PERDANA INDAH KABUPATEN OKU TIMUR SUMATERA SELATAN

Prasetia, Eboy Nuris (2024) TA : ANALISIS KEBUTUHAN TENAGA KERJA DAN ALAT ANGKUT TEBANG MANUAL (BUNDLE CANE) PADA PEMANENAN TEBU DI PT LAJU PERDANA INDAH KABUPATEN OKU TIMUR SUMATERA SELATAN. Diploma thesis, Politeknik Negeri Lampung.

[img] Text
cover_EboyNurisPrasetia_21732009 - eboynp 86.pdf

Download (172kB)
[img] Text
Ringkasan_EboyNurisPrasetia_21732009 - eboynp 86.pdf

Download (150kB)
[img] Text
Bab1&2_Eboy NurisPrasetia_21732009 - eboynp 86.pdf

Download (349kB)
[img] Text
DaftarPustaka_EboyNurisPrasetia_21732009 - eboynp 86.pdf

Download (146kB)
[img] Text
Fulteks TA_EboyNurisPrasetia_21732009 - eboynp 86.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (929kB)
[img] Text
Turnitin_EboyNurisPrasetia_21732009 - eboynp 86.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (5MB)

Abstract

Tebu merupakan bahan utama dalam pembuatan gula yang menjadi sumber energi dan komoditas perdagangan utama untuk memenuhi kebutuhan domestik maupun industri. Tebang angkut manual merupakan metode tradisional yang telah digunakan sejak zaman dahulu dibidang industri pabrik gula. Tebang angkut manual merupakan proses pemanenan tebu yang dilakukan dengan memotong batang tebu secara manual dengan menggunakan alat seperti parang, sabit ataupun golok, kemudian mengangkutnya ke pabrik menggunakan truk. Pengangkutan yang terlambat akan mengakibatkan proses penggilingan menurun. Pengangkutan tebu merupakan kegiatan yang penting dalam mendukung sistem tebang angkut. Manajemen sistem tebang angkut terdiri atas perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan, dan pengawasan. Penyusunan Laporan Tugas Akhir ini bertujuan untuk memprediksi kebutuhan tenaga kerja tebang tebu manual dan memprediksi kebutuhan alat angkut tebu dari lahan ke pabrik selama musim panen di PT Laju Perdana Indah, Sumatera Selatan. Metode yang dilakukan dengan menggunakan metode interview, studi literature, pengamatan, dan penyusunan Laporan Tugas Akhir. Berdasarkan hasil perhitungan diperkirakan tenaga kerja pada divisi 1 membutuhkan 1.098 tenaga kerja, divisi 2 membutuhkan 1.398 tenaga kerja, divisi 3 membutuhkan 1.250 tenaga kerja, divisi 4 membutuhkan 1.200 tenaga kerja dan divisi 5 membutuhkan 1.050 tenaga kerja. Sedangkan untuk kebutuhan alat angkut di divisi 1 membutuhkan 42-62 unit truk, divisi 2 membutuhkan 63-84 unit truk dengan kapasias yang sama 10-15 ton/truk, divisi 3 membutuhkan 28-46 unit truk, divisi 4 membutuhkan 82-84 unit truk dengan kapasitas yang sama 20- 30 ton/truk dan divisi 5 membutuhkan 25-32 unit truk dengan kapasitas 20-30 ton/truk. Pemilihan truk dengan kapasitas kecil atau kapasitas besar harus disesuaikan dengan keadaan di lapangan. Jika pemilihan truk pengangkut secara asal-asalan dan tidak diperhitungkan jumlahnya akan membuat biaya operasional menjadi meningkat.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: H Social Sciences > HD Industries. Land use. Labor > HD28 Management. Industrial Management
T Technology > TJ Mechanical engineering and machinery
Divisions: Jurusan Teknologi Pertanian > Prodi D3 Mekanisasi Pertanian
Depositing User: mrs Frika Adelaide Lubis
Date Deposited: 11 Mar 2025 03:38
Last Modified: 11 Mar 2025 03:38
URI: http://repository.polinela.ac.id/id/eprint/6285

Actions (login required)

View Item View Item