Ersiansyah, Anang (2024) SKRIPSI : VIABILITAS DAN VIGOR BENIH KACANG HIJAU (Vigna radiata L.) PADA SUHU DAN KEMASAN PENYIMPANAN BERBEDA. Diploma thesis, Politeknik Negeri Lampung.
![]() |
Text
COVER__ANANG ERSIANSYAH_19713005.pdf Download (83kB) |
![]() |
Text
RINGKASAN__ANANG ERSIANSYAH_19713008.pdf Download (115kB) |
![]() |
Text
BAB 1&2_ANANG ERSIANSYAH_19713008.pdf Download (154kB) |
![]() |
Text
DAFTAR PUSTAKA_ANANG ERSIANSYAH_19713008.pdf Download (110kB) |
![]() |
Text
FULL TEKS TA_ANANG ERSIANSYAH_19713008.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
![]() |
Text
Turnitin_Anang Ersiansyah_19713008-1.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
Abstract
Kacang hijau (Vigna radiata L.) merupakan salah satu hasil pertanian yang tergolong dalam bahan pangan penting ketiga setelah kedelai dan kacang tanah. Benih akan mengalami kemunduran selama periode simpan (deterioration) yang menyebabkan penurunan kualitas benih kemunduran benih selama periode simpan dipengaruhi oleh dua faktor yaitu faktor internal dan faktor eksternal, suhu dan kelembaban menjadi faktor utama dalam penyimpanan benih. Tujuan dari penelitian adalah mengetahui viabilitas dan vigor benih kacang hijau yang disimpan pada suhu ruang simpan yang berbeda, mendapatkan kemasan terbaik yang digunakan untuk penyimpanan benih kacang hijau dengan periode simpan yang sudah ditentukan, mendapatkan interaksi terbaik antara suhu dan kemasan penyimpanan yang berbeda. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan November sampai dengan Januari 2023 bertempat di Laboratorium Analisis Benih Politeknik Negeri Lampung, bahan yang digunakan pada kegiatan penelitian yaitu: benih kacang hijau varietas Vima 1, kain blacu, plastik polietilena, alumunium foil, karung tepung terigu. Penelitian ini disusun menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) faktorial dua faktor. Faktor pertama adalah suhu (S) yang terdiri atas dua taraf yaitu benih disimpan pada suhu kulkas (S1) dan benih disimpan pada suhu ruangan (S2). Faktor kedua adalah kemasan (K) yang terdiri atas empat taraf yaitu kain blacu (K1), plastik polietilena (K2), alumunium foil (K3), dan karung tepung terigu (K4) dianalisis dengan menggunakan analisis ragam uji F taraf α 5%. Penyimpanan benih pada suhu yang berbeda tidak memberikan pengaruh pada viabilitas dan vigor benih yang dapat mempertahankan viabilitas dan vigor berdasarkan variabel kadar air adalah kemasan alumunuium foil (K3). Interaksi yang terbaik antara suhu dan kemasan berdasarkan variabel pengamatan keserempakan tumbuh adalah benih disimpan pada suhu kulkas (S1) dengan kemasan kain blacu (K1), plastik polietilena (K2), dan alumunium foil (K3). Sedangkan pada suhu ruang (S2) keserempakan tumbuh terbaik pada kemasan plastik polietilena (K2) dan kemasan alumunium foil (K3).
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | S Agriculture > S Agriculture (General) S Agriculture > SB Plant culture |
Divisions: | Jurusan Budidaya Tanaman Pangan > Prodi D4 Teknologi Pembenihan |
Depositing User: | mrs Frika Adelaide Lubis |
Date Deposited: | 12 Aug 2024 01:58 |
Last Modified: | 12 Aug 2024 01:58 |
URI: | http://repository.polinela.ac.id/id/eprint/5675 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |