Nurkholifah, Lelly (2024) SKRIPSI : MULTIPLIKASI TUNAS TANAMAN TIN ( Ficus carica L.) PADA BEBERAPA KONSENTRASI BAP IN VITRO. Diploma thesis, Politeknik Negeri Lampung.
![]() |
Text
COVER_LellyNurkholifah_19714018.pdf Download (220kB) |
![]() |
Text
RINGKASAN_LellyNurkholifah_19714018.pdf Download (185kB) |
![]() |
Text
BAB 1&2_LellyNurkholifah_19714018.pdf Download (349kB) |
![]() |
Text
DAFTAR PUSTAKA_LellyNurkholifah_19714018.pdf Download (314kB) |
![]() |
Text
FullTeksTA_SKRIPSI_LELLYNURKHOLIFAH_19714018.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
![]() |
Text
Turnitint_Lelly_Nurkholifah.pdf Restricted to Repository staff only Download (195kB) |
Abstract
Tanaman tin secara umum dapat diperbanyak dengan menggunakan biji, setek, atau cangkok, akan tetapi masih banyak ditemukan berbagai kendala, antara lain perbanyakan biji sulit tumbuh, cangkok yang sangat lambat dan terbatas, serta kualitas yang kurang baik. Teknik perbanyakan tunas yang dapat dilakukan adalah dengan kultur jaringan, yang memiliki berbagai keunggulan seperti mampu menghasilkan dalam jumlah banyak, waktu yang cukup singkat, pertumbuhan yang seragam, bebas patogen dan produksi bibit yang tidak tergantung musim. Salah satu komponen media kultur jaringan adalah zat pengatur tumbuh (ZPT). BAP merupakan ZPT sitokinin yang sering digunakan dan berperan dalam pembentukan tunas. Selain itu, BAP mampu memberikan pengaruh pada multiplikasi tunas tin pada media (MS). Maka dari itu tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui apakah BAP berpengaruh terhadap multiplikasi tunas tanaman tin (Ficus carica L.) In vitro, untuk mendapatkan konsentrasi BAP terbaik untuk multiplikasi tunas tanaman tin (Ficus carica L.) In vitro. Penelitian dilaksanakan di laboratorium kultur jaringan Politeknik Negeri Lampung mulai dari bulan juli 2023 sampai bulan oktober 2023. Percobaan yang dilakukan menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK). Faktor yang digunakan yaitu zat pengatur tumbuh BAP yang terdiri dari 7 taraf perlakuan yaitu 0; 0,5; 1; 1,5; 2; 2,5; dan 3 ml.l-1 . Masing-masing perlakuan dicobakan sebanyak 4 ulangan sehingga terdapat 28 satuan percobaan. Data hasil penelitian diolah menggunakan analisis ragam, dilanjutkan dengan uji beda nyata jujur (BNJ) pada taraf 5%. Hasil yang didapatkan dalam penelitian ini adalah (1) Benzyl Amino Purine (BAP) berpengaruh sangat nyata terhadap jumlah tunas dan jumlah daun. Akan tetapi, tidak berpengaruh nyata pada kecepatan muncul tunas, tinggi tunas, dan bobot basah. (2) Konsentrasi terbaik terhadap multiplikasi tunas tanaman tin merupakan BAP 1 mg.1-1 . (3) semakin tinggi konsentrasi BAP yang diberikan maka jumlah tunas dan jumlah daun semakin menurun
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | S Agriculture > S Agriculture (General) S Agriculture > SB Plant culture |
Divisions: | Jurusan Budidaya Tanaman Pangan > Prodi D4 Teknik Produksi Tanaman Hortikultura |
Depositing User: | mrs Frika Adelaide Lubis |
Date Deposited: | 12 Aug 2024 01:46 |
Last Modified: | 12 Aug 2024 01:46 |
URI: | http://repository.polinela.ac.id/id/eprint/5663 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |