SKRIPSI : RESPON PERTUMBUHAN SEEDLING ANGGREK CATTLEYA IN VITRO PADA BEBERAPA KONSENTRASI ZPT (BAP & NAA) ATAU AIR KELAPA

Maisun, Kamilah (2024) SKRIPSI : RESPON PERTUMBUHAN SEEDLING ANGGREK CATTLEYA IN VITRO PADA BEBERAPA KONSENTRASI ZPT (BAP & NAA) ATAU AIR KELAPA. Diploma thesis, Politeknik Negeri Lampung.

	Text Cover_KamilahMaisun_19714017.pdf Download (68kB)
	Text Ringkasan_KamilahMaisun_19714017.pdf Download (86kB)
	Text BAB 1&2_KamilahMaisun_19714017.pdf Download (153kB)
	Text DaftarPustaka_KamilahMaisun_19714017.pdf Download (173kB)
	Text Full Text Skripsi_Kamilah Maisun_19714017.pdf Restricted to Repository staff only Download (11MB)
	Text TURNITIN KAMILAH.pdf Restricted to Repository staff only Download (8MB)

Abstract

Anggrek Cattleya merupakan salah satu jenis anggrek yang memiliki banyak variasi. Anggrek dapat diperbanyak secara konvensional menggunakan biji, akan tetapi pertumbuhannya relatif lama. Biji anggrek berukuran kecil dan tidak memiliki cadangan makanan sehingga sulit dalam perkecambahan dan pertumbuhannya sangat lambat. Sebagai alternatifnya perbanyakan anggrek dilakukan secara in vitro. Umumnya, tahapan perbanyakan anggrek secara kultur in vitro yaitu penaburan biji, subkultur 1, subkultur 2, dan aklimatisasi. Anggrek yang diperbanyak secara kultur in viro membutuhkan waktu yang cukup lama, bisa mencapai 9-12 bulan. Agar tahapan pengecambahan biji hingga aklimatisasi planlet menjadi lebih cepat, diperlukan media yang optimal untuk pembesaran seedling (subkultur). Perbandingan konsentrasi sitokinin dan auksin yang berimbang pada media akan menghasilkan pertumbuhan tunas, daun, dan akar yang berimbang pula sehingga seedling dapat menjadi planlet. Penelitian ini dilakukan dengan membandingkan pengaruh konsentrasi ZPT (BAP & NAA) atau air kelapa pada seedling anggrek Cattleya (Cattleya Chomtong Fancy x Cattleya Snow White) karena penggunaan air kelapa menjadi alternatif untuk menggantikan ZPT sintetis. Tujuan dari penelitian ini yaitu; a) Mengetahui pengaruh perlakuan ZPT (BAP & NAA) atau air kelapa terhadap pertumbuhan seedling anggrek Cattleya untuk menjadi planlet. b) Mendapatkan perlakuan ZPT (BAP & NAA) atau air kelapa yang paling baik untuk pertumbuhan seedling anggrek Cattleya menjadi planlet, c) Mengetahui apakah air kelapa dapat menggantikan penggunaan ZPT (BAP & NAA) dalam menumbuhkan seedling anggrek Cattleya untuk menjadi planlet. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Juni 2023 hingga Desember 2023. Penelitian ini menggunakan faktor tunggal dalam Rancangan Acak Kelompok (RAK) terdiri dari penambahan ZPT (BAP & NAA) atau air kelapa dengan 7 perlakuan yaitu; BAP 0,5 mg.l-1 + NAA 0,5 mg.l-1 (A1); BAP 0,5 mg.l-1 + NAA 0,75 mg.l-1 (A2); BAP 1 mg.l-1 + NAA 0,5 mg.l-1 (A3); BAP 1 mg.l-1 + NAA 0,75 mg.l-1 (A4); Air kelapa 100 ml.l-1 (A5); Air kelapa 150 ml.l-1 (A6); Air kelapa 200 ml.l-1 (A7). Perlakuan diulang sebanyak 4 kali sehingga terdapat 28 satuan percobaan. Data hasil pengamatan dianalisis dengan Analisis Ragam (ANARA). Perbedaan antar perlakuan dilanjutkan dengan uji BNJ dengan taraf 5% dengan variabel; a) Pertambahan tinggi seedling (cm); b) Pertambahan jumlah daun (helai); c) Jumlah akar (helai); d) Panjang akar (cm); e) Pertambahan bobot basah (g); f) Jumlah muncul tunas (tunas). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: (a) Penambahan ZPT (BAP & NAA) atau air kelapa berpengaruh sangat nyata terhadap Kamilah Maisun pertumbuhan seedling anggrek Cattleya untuk menjadi planlet pada pertambahan tinggi seedling, pertambahan jumlah daun, jumlah tunas, dan pertambahan bobot basah; (b) Penambahan BAP 1 mg.l-1 + NAA 0,5 mg.l-1 (A3) menghasilkan rata�rata pertambahan jumlah daun, jumlah tunas, dan pertambahan bobot basah yang lebih baik diantara semua perlakuan. Akan tetapi, tujuan dari penelitian ini yaitu mendapatkan media subkultur 2 yang optimal untuk menumbuhkan seedling anggrek Cattleya agar menjadi planlet, sehingga penambahan air kelapa dengan konsentrasi 200 ml.l-1 merupakan penambahan konsentrasi yang paling baik terhadap pertumbuhan seedling anggrek Cattleya untuk menjadi planlet; (c) Air kelapa dengan konsentrasi 200 ml.l-1 dapat menggantikan penggunaan ZPT (BAP & NAA) dalam menumbuhkan seedling anggrek Cattleya untuk menjadi planlet.

Item Type:	Thesis (Diploma)
Subjects:	S Agriculture > S Agriculture (General) S Agriculture > SB Plant culture
Divisions:	Jurusan Budidaya Tanaman Pangan > Prodi D4 Teknik Produksi Tanaman Hortikultura
Depositing User:	mrs Frika Adelaide Lubis
Date Deposited:	12 Aug 2024 01:45
Last Modified:	12 Aug 2024 01:45
URI:	http://repository.polinela.ac.id/id/eprint/5662

Actions (login required)

View Item