SKRIPSI : AKTIVITAS INSEKTISIDA NABATI DARI MINYAK ATSIRI BUAH CABAI JAWA (Piper retrofractum Vahl.) TERHADAP HAMA GUDANG Callosobruchus chinensis L. PADA PENYIMPANAN BENIH KACANG HIJAU

Saputra, I Made Darma (2021) SKRIPSI : AKTIVITAS INSEKTISIDA NABATI DARI MINYAK ATSIRI BUAH CABAI JAWA (Piper retrofractum Vahl.) TERHADAP HAMA GUDANG Callosobruchus chinensis L. PADA PENYIMPANAN BENIH KACANG HIJAU. Diploma thesis, Politeknik Negeri Lampung.

	Text cover T.A I MADE DARMA SAPUTRA - made darma.pdf Download (35kB)
	Text ABSTRAK I MADE DARMA SAPUTRA - made darma.pdf Download (7kB)
	Text BAB 1 DAN BAB 2 I MADE DARMA SAPUTRA - made darma.pdf Download (59kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA I MADE DARMA SAPUTRA - made darma.pdf Download (13kB)
	Text T.A I MADE DARMA SAPUTRA - made darma.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)
	Text SURAT BEBAS PLAGIAT - made darma.pdf Download (191kB)

Abstract

Penelitian aktivitas minyak atsiri dari cabai jawa (P. retrofractum) terhadap hama gudang C. chinensis pada bahan simpan benih kacang hijau dilakukan untuk mengetahui aktivitas toksisitas, penghambatan peneluran, perkembangan populasi, tingkat intensitas kerusakan dan susut bobot. Pelaksanaan penelitian ini di Laboratorium Produksi Tanaman 1 Politeknik Negeri Lampung pada bulan Juli sampai dengan November 2020. Penelitian ini disusun menggunakan metode Rancangan Acak Lengkap (RAL) pengujian toksisitas insektisida nabati buah cabai jawa, hambatan peneluran, perkembangan populasi, intensitas kerusakan, dan susut bobot menggunakan metode kontak, residu pakan dan fumigasi. Konsentrasi minyak atsiri yang diberikan yaitu : K0= sebagai kontrol (Akuades+Tween-80), K1= 0,05%, K2= 0,1%, K3= 0,2%, K4=0,4%, dan K5= 0,8% setiap konsentrasi diulang sebanyak tiga kali sehingga terdapat 18 satuan percobaan dan variabel pengamatan yaitu: Persentasi jumlah serangga yang mati, penghambatan peneluran, perkembangan populasi, tingkat kerusakan dan susut bobot. Hasil yang diperoleh pada penelitian ini dari pengujian toksisitas buah cabai jawa (P. retrofractum) terhadap C. chinensis, hambatan peneluran, perkembangan populasi, intensitas kerusakan, dan susut bobot memperlihatkan metode kontak yang paling toksik dibandingkan dengan metode residu pakan dan fumigasi.

Item Type:	Thesis (Diploma)
Subjects:	S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions:	Jurusan Budidaya Tanaman Pangan > Prodi D4 Teknologi Pembenihan
Depositing User:	mrs Frika Adelaide Lubis
Date Deposited:	28 Apr 2022 05:51
Last Modified:	28 Apr 2022 05:51
URI:	http://repository.polinela.ac.id/id/eprint/2576

Actions (login required)

View Item