HARTAMA, SUMADA (2018) TA : PEMBENIHAN IKAN CORYDORAS (Corydoras sterbai). Diploma thesis, Politeknik Negeri Lampung.
![]() |
Text
1. Cover Dalam dan Luar.pdf Download (36kB) |
![]() |
Text
3. Abstrak.pdf Download (292kB) |
![]() |
Text
4. Riwayat Hidup.pdf Download (18kB) |
![]() |
Text
5. Kata Pengantar.pdf Download (148kB) |
![]() |
Text
6. Daftar Isi dll.pdf Download (212kB) |
![]() |
Text
7. I. Pendahuluan.pdf Download (196kB) |
![]() |
Text
8. II Tinjauan Pustaka.pdf Restricted to Repository staff only Download (495kB) |
![]() |
Text
9. III Metode Pelaksanaan.pdf Restricted to Repository staff only Download (440kB) |
![]() |
Text
10. IV Hasil dan Pembahasan.pdf Restricted to Repository staff only Download (878kB) |
![]() |
Text
11. V Kesimpulan dan Saran.pdf Restricted to Repository staff only Download (286kB) |
![]() |
Text
12. Daftar Pustaka.pdf Download (303kB) |
![]() |
Text
13.Lampiran.pdf Restricted to Repository staff only Download (954kB) |
![]() |
Text
pengesahan.pdf Download (434kB) |
Abstract
Ikan Corydoras (Corydoras sterbai) merupakan salah satu jenis ikan hias air tawar yang banyak disukai sebagai ikan hiasan di akuarium, ikan ini juga termasuk ikan catfish yang banyak diminati dan masih belum banyak yang membudidayakan ikan tersebut. Bentuk dan ukuran tubuhnya sangat cocok untuk berada di akuarium dan sifat dari ikan corydoras sangat unik karena membersihkan lumut di akuarium. Tujuan dari tugas akhir (TA) untuk mengetahui hasil Fertilization rate, Hatching rate, dan Survival rate serta kualitas air pada pembenihan ikan corydoras (Corydoras sterbai). Teknik pembenihan ikan Corydoras sterbai ini melalui proses yaitu pemeliharaan induk, seleksi induk, pemijahan, pemeliharaan larva dan panen benih. Umumnya pembenihan ikan Corydoras sterbai di petani menggunakan sistem pemijahan massal yaitu beberapa induk Corydoras sterbai jantan dan betina dipelihara dalam 1 akuarium. Dalam tugas akhir (TA) ini yang ditulis berdasarkan kegiatan PKL yang telah dilaksanakan, induk corydoras dipijahkan secara massal dengan perbandingan induk jantan dan betina 20 : 10. Akuarium pemijahan yang digunakan berukuran 100 cm x 50 cm x 33 cm dengan ketinggian air 23 cm, bobot induk jantan dan betina rata-rata 3 – 5 gram berumur 7 bulan keatas. Parameter yang diamati yaitu Fertilization rate (FR), Hatching rate (HR) dan Survival rate (SR). Berdasarkan kegiatan yang telah dilakukan selama pemijahan 1 bulan di dapat FR tertinggi 84,83% dan terendah 68,11%, HR yang tertinggi didapatkan 89,58% serta yang terendah 58,68%, dan SR tertinggi didapatkan 94,00% yang terendah 69,07% serta kualitas air yang didapatkan yaitu suhu 26-30˚C dan pH 8. Proses pemijahan pada sistem pemijahan secara berpasangan, proses pengecekan telur dan pengambilan telur di akuarium pemijahan lebih mudah.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | Q Science > Q Science (General) |
Divisions: | Jurusan Peternakan > Prodi D3 Budidaya Perikanan |
Depositing User: | mrs Retno Triastika |
Date Deposited: | 24 May 2021 08:19 |
Last Modified: | 24 May 2021 08:19 |
URI: | http://repository.polinela.ac.id/id/eprint/1710 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |