SKRIPSI : UJI EFEKTIVITAS KOAGULAN KIMIA DALAM MENURUNKAN PARAMETER PENCEMAR PADA LIMBAH CAIR INDUSTRI KARET (Hevea brasiliensis Muel.Arg)

LASARI, ADE (2020) SKRIPSI : UJI EFEKTIVITAS KOAGULAN KIMIA DALAM MENURUNKAN PARAMETER PENCEMAR PADA LIMBAH CAIR INDUSTRI KARET (Hevea brasiliensis Muel.Arg). Other thesis, Politeknik Negeri Lampung.

[img] Text
SKRIPSI ADE LASARI.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (14MB)

Abstract

Peningkatan permintaan pasar terhadap karet alam mendorong naiknya industri karet alam sehingga limbah cair yang diperoleh dari pengolahan lateks juga meningkat. Limbah adalah sisa hasil dari proses pengolahan yang tidak dapat digunakan kembali, limbah yang terlalu banyak dibuang pada lingkungan maka akan berdampak pada pencemaran lingkungan dan kesehatan masyarakat sekitar. Industri pengolahan lateks menghasilkan limbah berupa limbah cair. Sehingga perlu dilakukannya penanganan limbah cair industri karet, salah satunya yaitu menggunakan metode koagulasi. Koagulasi adalah proses pemanfaatan ion-ion yang memiliki muatan berlawanan dengan muatan koloid yang ada dalam limbah cair sehingga menghilangkan kestabilan ion. Proses koagulasi memerlukan koagulan, jenis koagulan yang digunakan adalah aluminium sulfate, ferrous sulfate dan ferrie chloride. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan jenis dan dosis koagulan terbaik dalam menurunkan parameter pencemar pada limbah cair industri karet pada inlet kolam anaerob pertama dan mengetahui penurunan parameter pencemar (pH, Turbidity, Warna, TSS, COD, BOD) akibat pemberian koagulan kimia. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan 7 taraf perlakuan Z0 (Non koagulan), Z1 (Al2(SO4)3 1 g/500 ml), Z2 (Al2(SO4)3 1,5 g/500 ml), Z3 (FeSO47H2O 1g/500 ml), Z4 (FeSO47H2O 1,5g/500 ml), Z5 (FeCl36H2O 1g/500 ml), Z6 (FeCl36H2O 1,5 g/500 ml). Data dianalisis dengan sidik ragam (ANOVA) dan uji lanjut BNT 5%. Hasil yang diperoleh adalah aluminium sulfate menjadi koagualan terbaik untuk menurunkan parameter pencemar pada limbah cair karet dan aluminium sulfate 1,5 g/500 ml merupakan perlakuan paling baik untuk menurunkan parameter pencemar Turbidity, COD, BOD. Sedangkan penurunan nilai TSS terbaik pada koagulan ferrous sulfate 1 g dan kenaikan pH terbaik pada koagulan ferrous sulfate 1,5 g.

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: Q Science > Q Science (General)
Depositing User: mrs Retno Triastika
Date Deposited: 26 Mar 2021 02:06
Last Modified: 26 Mar 2021 02:06
URI: http://repository.polinela.ac.id/id/eprint/926

Actions (login required)

View Item View Item