TESIS : KUALITAS GABAH, BERAS DAN KANDUNGAN GIZI 3 GENOTIPE PADI YANG DI BUDIDAYAKAN SECARA ORGANIK DAN NON ORGANIK

Martina, Ajeng Aullia (2024) TESIS : KUALITAS GABAH, BERAS DAN KANDUNGAN GIZI 3 GENOTIPE PADI YANG DI BUDIDAYAKAN SECARA ORGANIK DAN NON ORGANIK. Masters thesis, Politeknik Negeri Lampung.

	Text (Cover) Cover_Ajeng Aullia Martina_207021003.pdf Download (62kB)
	Text (Abstrak/Ringkasan) Ringkasan_Ajeng Aullia Martina_207021003.pdf Download (89kB)
	Text (Bab1&2) Bab 1&2_Ajeng Aullia Martina_207021003.pdf Download (361kB)
	Text (Daftar Pustaka) DaftarPustaka_Ajeng Aullia Martina_207021003.pdf Download (168kB)
	Text (Fullteks Tesis) Full Text Tesis_Ajeng Aullia Martina_207021003.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)
	Text (Bebas Plagiasi) BebasPlagiasi_Ajeng Aullia Martina_207021003.pdf Download (11MB)

Abstract

Penggunaan input pupuk dan pestisida kimia anorganik pada sistem budidaya konvensional dalam jumlah besar berdampak buruk terhadap lingkungan dan kualitas hasil pertanian. Terjadi pencemaran dan kerusakan lingkungan, pelandaian produksi pertanian dan kontaminasi bahan pangan. Diperlukan pengembangan dan penguatan sistem budidaya pertanian yang lebih ramah terhadap lingkungan. Sebuah sistem budidaya yang memberikan jaminan terhadap peningkatan kualitas hasil, peningkatan produksi dan menjaga kelestarian lingkungan secara berkelanjutan. Pertanian organik merupakan salah satu konsep budidaya ramah lingkungan yang dapat dikembangkan untuk meningkatkan kualitas hasil tanaman padi. Namun demikian, belum banyak dilaporkan respon genotipe yang mampu beradaptasi pada kondisi lingkungan organik dan kualitas hasil yang didapatkan. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan kualitas/mutu gabah, kualitas beras serta kandungan gizinya pada 3 genotipe padi (merah, putih, hitam) yang dibudidayakan secara organik dan non organik. Penelitian dilakukan di Teaching Farm Pertanian Organik dan Lab Tanaman 1 Politeknik Negeri Lampung Desember 2021 hingga Mei 2022. Penelitian disusun menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan perlakuan faktor tunggal berupa 3 genotipe padi pada 2 sistem budidaya (organik dan non organik). Data hasil penelitian dianalisis sidik ragam menggunakan ANOVA pada taraf kepercayaan (P) ≤ 0,05 dan diuji lanjut menggunakan BNT. Hasil penelitian menunjukkan bahwa masing – masing genotipe menunjukkan respon yang berbeda terhadap sistem budidaya yang diterapkan. Kualitas fisik gabah ketiga genotipe pada parameter kadar air, gabah hampa dan benda asing tidak berbeda nyata antar sistem budidaya, namun berbeda nyata pada butir rusak dan butir muda. Secara kualitatif, kualitas gabah ketiga genotipe hasil budidaya organik tidak berbeda nyata dengan yang dibudidayakan secara non organik. Mutu fisik gabah pada budidaya organik memenuhi persyaratan Mutu II dan budidaya non organik memenuhi persyaratan mutu III berdasarkan SNI 01- 0224-1987. Kualitas beras ketiga genotipe pada sistem budidaya organik dan non organik tidak berbeda nyata pada karakter beras kepala, butir patah, butir menir dan butir kapur, namun berbeda nyata pada karakter butir rusak, benda asing dan butir gabah. Kualitas beras hasil budidaya organik memenuhi persyaratan mutu Premium sedangkan budidaya non organik memenuhi persyaratan Mutu Medium I berdasarkan SNI 6128:2020. Kualitas gizi beras ketiga genotipe tidak menunjukkan perbedaan yang nyata pada semua karakter yang diuji

Item Type:	Thesis (Masters)
Subjects:	S Agriculture > S Agriculture (General) S Agriculture > SB Plant culture
Depositing User:	Mr Albert Rifki Fahriyansyah Reza
Date Deposited:	01 Apr 2024 05:39
Last Modified:	01 Apr 2024 05:39
URI:	http://repository.polinela.ac.id/id/eprint/5582

Actions (login required)

View Item