TA : PENGENDALIAN HAMA LALAT BUAH ( Bactrocera sp) PADA TANAMAN JERUK ( Citrus sp ) MENGGUNAKAN PERANGKAP SEXFEROMON DI BALAI PENGUJIAN STANDAR INSTRUMEN TANAMAN JERUK DAN BUAH SUBTROPIKA

Pebriyanti, Rissa (2023) TA : PENGENDALIAN HAMA LALAT BUAH ( Bactrocera sp) PADA TANAMAN JERUK ( Citrus sp ) MENGGUNAKAN PERANGKAP SEXFEROMON DI BALAI PENGUJIAN STANDAR INSTRUMEN TANAMAN JERUK DAN BUAH SUBTROPIKA. Diploma thesis, Politeknik Negeri Lampung.

	Text Cover_Rissa Pebriyanti_20712070.pdf Download (44kB)
	Text Ringkasan_Rissa Pebriyanti_20712070.pdf Download (104kB)
	Text Bab 1&2_Rissa Pebriyanti_20712070.pdf Download (153kB)
	Text Daftar Pustaka_Rissa Pebriyanti_20712070.pdf Download (12kB)
	Text FULLTEKS_RISSA PEBRIYANTI_20712070.pdf Restricted to Repository staff only Download (922kB)
	Text BebasPlagiarisme_Rissa Pebriyanti_20712070.pdf Download (110kB)

Abstract

Tanaman jeruk (Citrus sp) berasal dari Asia dan tergolong dalam komoditas hortikultura yang mempunyai peranan penting pada pasar dunia. Salah satu kendala pada budidaya jeruk karena adanya hama yang menyerang buah yaitu lalat buah, dan salah satu pengendaliannya menggunakan perangkap sexferomon. Penulisan tugas akhir didapat berdasarkan hasil praktik kerja lapang yang dilakukan di Balai Pengujian Standar Instrumen Tanaman Jeruk dan Buah Subtropika, Kab. Malang, Jawa Timur yang dilaksanakan dari tanggal 20 Februari sampai dengan 16 Juni 2023. Tujuan dari penulisan Tugas Akhir ini adalah untuk mempelajari cara pengendalian hama lalat buah pada tanaman jeruk menggunakan perangkap buatan sexferomon. Metode pengambilan data yang digunakan dalam penulisan tugas akhir ini meliputi data primer dan sekunder. Pelaksanaan pengendalian hama lalat buah dilakukan dengan cara membuat perangkap menggunakan alat dan bahan antara lain kapas, suntikan, kabel elastis, wadah perangkap kuning, methyl euganol, dan air. Pemasangan perangkap sexferomon dilakukan dengan cara memasangkan perangkap secara langsung pada tiang atau ranting tanaman jeruk yang dilakukan dengan cara memberi jarak 10-25 meter pada tiap perangkap dengan pergantian cairan methyl euganol yang diulang 2 minggu sekali. Pemasangan perangkap sexferomon dilakukan saat buah berumur 1,5 bulan sejak berbunga dengan diameter buah 1-1,5 cm hingga buah jeruk menjelang panen. Hasil pengamatan dari rata – rata 5 sampel perangkap sexferomon, selama 5 minggu menunjukkan dengan cara ini mampu menarik lalat buah masuk perangkap sehingga mengurangi populasi hama lalat buah yang menyerang buah jeruk

Item Type:	Thesis (Diploma)
Subjects:	S Agriculture > S Agriculture (General) S Agriculture > SB Plant culture
Divisions:	Jurusan Budidaya Tanaman Pangan > D3 Hortikultura
Depositing User:	mrs Frika Adelaide Lubis
Date Deposited:	14 Mar 2024 02:33
Last Modified:	14 Mar 2024 02:33
URI:	http://repository.polinela.ac.id/id/eprint/5545

Actions (login required)

View Item