TA : BUDIDAYA TANAMAN CAISIM (Brassica juncea L.) HIDROPONIK DENGAN METODE NUTRIENT FILM TECHNIQUE DI CV WANGUNSARI FARM HIDROPONIK

Elangsyah, Iffang Firnan (2023) TA : BUDIDAYA TANAMAN CAISIM (Brassica juncea L.) HIDROPONIK DENGAN METODE NUTRIENT FILM TECHNIQUE DI CV WANGUNSARI FARM HIDROPONIK. Diploma thesis, Politeknik Negeri Lampung.

[img] Text
COVER IFFANG FIRNAN ELANGSYAH 20712060.pdf

Download (68kB)
[img] Text
RINGKASAN IFFANG FIRNAN ELANGSYAH 20712060.pdf

Download (8kB)
[img] Text
BAB 1 DAN BAB 2 IFFANG FIRNAN ELANGSYAH 20712060.pdf

Download (141kB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA IFFANG FIRNAN ELANGSYAH 20712060.pdf

Download (74kB)
[img] Text
TEKS FULL IFFANG FIRNAN ELANGSYAH 20712060.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (952kB)
[img] Text
BEBAS PLAGIARISM IFFANG FIRNAN ELANGSYAH 20712060.pdf

Download (19kB)

Abstract

Masyarakat Indonesia sangat menyukai sayuran caisim. Caisim tosakan adalah salah satu jenis caisim yang banyak dibudidayakan karena sangat potensial dan memiliki banyak prospek pertumbuhan. Kebutuhan manusia akan pangan seperti sayur meningkat seiring dengan pertambahan jumlah penduduk. Jenis sayuran yang popular saat ini yaitu caisim. Kebutuhan masyarakat akan caisim mengalami peningkatan dari waktu ke waktu. Tujuan penulisan tugas akhir ini adalah untuk mengetahui teknik budidaya caisim secara hidroponik dengan metode NFT ( Nutrient film teqhnique ) di CV Wangunsari Farm Hidroponik. Tugas akhir diperoleh bedasarkan hasil kegiatan praktik kerja lapang yang dilaksanakan pada 20 Februari sampai 16 Juni 2023. Metode penulisan tugas akhir yaitu, observasi lapang, praktek langsung, konsultasi, wawancara, studi litelatur, dan dokumentasi. Prosedur kerja yang dilakukan saat budidaya caisim secara hidroponik sistem NFT terdiri dari persiapan greenhouse, persiapan benih, persiapan media tanam, persemaian, penanaman, pemeliharaan, panen dan pascapanen. Persemaian bibit caisim menggunakan rockwool sebagai medianya, kemudian hasil persemaian dimasukkan keruangan gelap sampai berkecambah kurang lebih selama satu hari. Setelah berkecambah bisa dipindahkan ke nursery 1 (N1). Untuk di nursery 1 (N1) membutuhkan waktu 9 hari supaya bisa dipindahkan ke nursery 2 (N2), kemudian pada nursery 2 membutuhkan waktu 5 hari supaya bisa dipindahkan ke meja produksi. Umur panen caisim hidroponik hanya 28-30 hari setelah semai, jadi menunggu di meja produksi 14 hari untuk bisa dipanen

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
S Agriculture > SB Plant culture
Divisions: Jurusan Budidaya Tanaman Pangan > D3 Hortikultura
Depositing User: mrs Frika Adelaide Lubis
Date Deposited: 13 Mar 2024 06:27
Last Modified: 13 Mar 2024 06:27
URI: http://repository.polinela.ac.id/id/eprint/5517

Actions (login required)

View Item View Item