TA : PANEN DAN GRADING BUAH KELAPA SAWIT (Elaeis guineensis Jacq.) DI AFDELING II SOGE

Nuraisah, Melly (2023) TA : PANEN DAN GRADING BUAH KELAPA SAWIT (Elaeis guineensis Jacq.) DI AFDELING II SOGE. Diploma thesis, Politeknik Negeri Lampung.

[img] Text
Cover_Melly Nuraisah_20721020.pdf

Download (229kB)
[img] Text
Abstrak_Melly Nuraisah_20721020.pdf

Download (186kB)
[img] Text
Bab1&2_Melly Nuraisah_20721020.pdf

Download (190kB)
[img] Text
DaftarPustaka_Melly Nuraisah_20721020.pdf

Download (188kB)
[img] Text
Fullteks_Melly Nuraisah_20721020.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)
[img] Text
BebasPlagiarisme_Melly Nuraisah_20721020.pdf

Download (9MB)

Abstract

Pemanenan tandan buah segar (TBS) merupakan hal yang sangat penting dalam kegiatan produksi tanaman kelapa sawit. Grading adalah proses pemisahan buah kelapa sawit dan memberikan klasifikasi buah berdasarkan kriteria yang telah ditentukan dengan skala grading. Pada pelaksanaan panen diberlakukan sistem premi bagi pemanen. Tujuan Tugas Akhir ini untuk memahami proses panen kelapa sawit, melakukan grading TBS, menghitung kerugian panen dan menghitung upah pemanen. Tugas akhir ini diperoleh dengan melaksanakan prosedur kerja dari persiapan panen, grading buah sampai perhitungan kerugian panen dan upah pemanen. Tugas Akhir ini menjelaskan bahwa pemeriksaan mutu buah (grading) dilakukan dimulai pada awal kegiatan panen dari mempersiapkan pekerjaan sampai dengan pengangkutan. Sebelum pengangkutan dilakukan, pemeriksaan mutu buah dilakukan seperti mengecek kualitas buah dan memastikan tidak ada buah mentah yang dipanen. Kemudian hasil panen dicatat oleh kerani panen untuk menghitung kerugian panen dan upah para pemanen. Perhitungan upah pemanen didapat dari banyaknya hasil TBS yang dikali Rp 140. Kerugian yang ditimbulkan akibat pasca panen biasanya terjadi pada grading buah di TPH, kerugian yang diperoleh biasanya terjadi ketika pemanen menurunkan buah mentah. Ada beberapa kriteria perhitungan upah seperti menghitung upah yang didapat, menghitung denda kurang basis, menghitung denda penurunan buah mentah sampai dengan perhitungan upah bersih pamanen. Kerugian perusahaan sebesar Rp 195.750/hari hanya untuk di Blok E6. Penulis mampu memahami proses panen kelapa sawit mulai dari persiapan alat panen seperti kadvel, pusingan, AKP dan rotasi, lalu pemanen mamasuki hanca panen, v memotong pelepah, memanen TBS, penyusunan pelepah, pemotongan gagang TBS, pengangkutan, penyusunan dan penomoran TBS di TPH, hasil grading yang dilakukan didapat 0,72% buah Unripe, 99,28% buah Ripe, 0 % buah Overripe dan hasil perhitungan upah didapat total premi panen sebesar Rp 701.400, total denda (< basis) sebesar Rp 200.760, dan total denda penurunan buah mentah sebesar Rp 90.000 dengan total upah bersih yang diperoleh dari 15 orang pemanen yaitu sebesar Rp 2.486.168.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
S Agriculture > SB Plant culture
Divisions: Jurusan Budidaya Tanaman Perkebunan > Prodi D3 Produksi Tanaman Perkebunan
Depositing User: mrs Frika Adelaide Lubis
Date Deposited: 01 Mar 2024 02:30
Last Modified: 01 Mar 2024 02:30
URI: http://repository.polinela.ac.id/id/eprint/5329

Actions (login required)

View Item View Item