SKRIPSI : KARAKTERISASI PRODUK PELET ARANG BIOMASSA BERBASIS KOMBINASI AMPAS KOPI DAN SERBUK GERGAJI DENGAN PEREKAT TEPUNG TAPIOKA

Putri, Rintan Tiara (2023) SKRIPSI : KARAKTERISASI PRODUK PELET ARANG BIOMASSA BERBASIS KOMBINASI AMPAS KOPI DAN SERBUK GERGAJI DENGAN PEREKAT TEPUNG TAPIOKA. Diploma thesis, Politeknik Negeri Lampung.

[img] Text
Cover_Rinaldy Josua Fenro_18734025.pdf

Download (52kB)
[img] Text
Ringkasan_Rinaldy Josua Fenro_18734025.pdf

Download (113kB)
[img] Text
Bab 1 dan Bab II__Rinaldy Josua Fenro_18734025.pdf

Download (641kB)
[img] Text
Daftar Pustaka_Rinaldy Josua Fenro_18734025.pdf

Download (228kB)
[img] Text
Fullteks TA_Rinaldy Josua Fenro_18734025.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (5MB)
[img] Text
Bebas Plagiarisme_Rinaldy Josua Fenro_18734025.pdf

Download (23MB)

Abstract

Biobriket atau pelet dapat digunakan sebagai salah satu alternatif untuk mengurangi permasalahan krisis energi. Tujuan dari dilakukannya penelitian ini adalah untuk menentukan variasi biomassa ampas kopi dan serbuk gergaji yang digunakan dalam pembuatan pelet arang, menganalisis pengaruh persentase perekat yang digunakan serta menganalisis produk pelet arang biomassa sesuai SNI 1683:2021 dengan judul Arang kayu yang meliputi metode uji kadar air, kadar abu, kadar zat terbang, kadar karbon terikat dan uji nilai kalori. Variasi perlakuan optimum dianalisis menggunakan metode RSM (Respon Surface Method) dengan rancangan Central Composite Design (CCD). Hasil penelitian menunjukkan kadar air sebesar 3,89%- 8,43%, kadar abu 1,26%-7,3%, kadar zat terbang 12,61%-68,38%, kadar karbon terikat 23,13%-77,97%, dan nilai kalor 4386,71 kal/g-7486,76 kal/g. Hasil Analisis data menggunakan metode RSM (Respon Surface Method) menunjukkan bahwa variasi konsentrasi perekat serta konsentrasi bahan baku ampas kopi yang digunakan tidak berpengaruh signifikan terhadap kualitas pelet arang yang dihasilkan. Untuk Pelet Arang dengan kondisi fisik terbaik yang memiliki warna hitam dan tekstur yang keras serta nilai kalori terbaik terdapat pada variasi 3 dengan komposisi perekat:ampas kopi:serbuk gergaji yaitu sebesar 40:30:20 serta untuk variasi 4 dan 5 juga memiliki kondisi fisik yang baik. Untuk nilai karbon terikat Pelet Arang terbaik adalah sebesar 77,97% pada variasi 2 dengan komposisi 45:40:10. Sehingga penggunaan biomassa ampas kopi sebagai bahan baku pembuatan pelet arang biomassa berpotensi untuk digunakan sebagai sumber energi terbarukan.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: T Technology > TP Chemical technology
Divisions: Jurusan Teknologi Pertanian > Prodi D4 Teknologi Rekayasa Kimia Industri
Depositing User: mrs Frika Adelaide Lubis
Date Deposited: 22 Feb 2024 04:44
Last Modified: 22 Feb 2024 04:44
URI: http://repository.polinela.ac.id/id/eprint/5121

Actions (login required)

View Item View Item