SKRIPSI : PENGARUH KANDUNGAN KIMIA BEBERAPA KLON UBI JALAR ORANYE (Ipomoea batatas L.) LOKAL LAMPUNG TERHADAP DAYA SIMPAN UMBI SEBAGAI BAHAN TANAM

Putri, Wahyu Nandia (2023) SKRIPSI : PENGARUH KANDUNGAN KIMIA BEBERAPA KLON UBI JALAR ORANYE (Ipomoea batatas L.) LOKAL LAMPUNG TERHADAP DAYA SIMPAN UMBI SEBAGAI BAHAN TANAM. Diploma thesis, Politeknik Negeri Lampung.

	Text cover_Wahyu Nandia Putri_19713053.pdf Download (84kB)
	Text ringkasan_Wahyu Nandia Putri_19713053.pdf Download (36kB)
	Text Bab1&2_wahyu Nandia Putri_19713053.pdf Download (144kB)
	Text DaftarPustaka_Wahyu Nandia Putri_19713053.pdf Download (131kB)
	Text TA_WAHYU_NANDIA PUTRI_19713053.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB)
	Text BebasPlagiarisme_Wahyu Nandia Putri_19713053.pdf Download (222kB)

Abstract

Ubi jalar (Ipomme batatas. L) merupakan sumber pangan penting di Indonesia dan potensial untuk dijadikan pakan dan bahan baku industri. Perubahan sifat fisik dan kimiawi ubi akan mempengaruhi kualitas dan daya simpannya. Masalah yang dihadapi pada saat ini yaitu sumber bibit ubi jalar yang berasal dari stek tenyata memiliki sisi negatif apabila digunakan secara terus-menerus mempunyai kecenderungan penurunan hasil. , maka dari itu perlu dilakukannya penyimpanan ubi jalar, namun ubi jalar tidak tahan lama untuk disimpan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan kandungan kimia dari beberapa varietas ubi jalar oranye lokal Lampung. LPG 01, LPG 02, LPG 09, LPG 18, Beta-1, RD 01 terhadap daya simpan umbi, Untuk mengetahui daya simpan paling baik dari beberapa varietas ubi jalar oranye lokal Lampung. LPG 01, LPG 02, LPG 09, LPG 18, Beta-1, RD 01. Penelitian ini disusun menggunakan Rancangan Acak lengkap (RAL) menggunakan faktor tunggal dan ulangan sebanyak 2 kali, Klon-klon yang terpilih berdasarkan parameter pengamatan dan kriteria yang diinginkan yaitu mengetahui perbedaan kandungan kimia ubi jalar dan mengetahui daya simpan yang paling baik. Dari penelitian ini diperoleh pada klon RD 01 memiliki nilai kadar kalium tertinggi, Beta- 1 memiliki kadar air terendah,bahan kering tertinggi, protein tertinggi, karbohidrat tertinggi, LPG 18 memiliki kadar pati tertinggi, LPG 02, LPG 09 dan LPG 18 memiliki kadar lemak terendah, LPG 09, LPG 18 dan RD 01 memiliki kadar gula tertinggi, Beta-1 dan RD 01 memiliki kadar vitamin C tertinggi. Pada variabel susut bobot umbi klon LPG 02 memiliki susut bobot terendah, pada variabel jumlah umbi busuk klon LPG 01 memiliki jumlah umbi busuk terendah, pada variabel jumlah umbi bertunas klon LPG 01, LPG 09, Beta�1 dan RD 01 memiliki jumlah umbi bertunas terendah dan pada variabel jumlah tunas klon LPG 01, LPG 09, Beta-1 dan RD 01 memiliki jumlah umbi bertunas terendah.

Item Type:	Thesis (Diploma)
Subjects:	S Agriculture > S Agriculture (General) S Agriculture > SB Plant culture
Divisions:	Jurusan Budidaya Tanaman Pangan > Prodi D4 Teknologi Pembenihan
Depositing User:	mrs Frika Adelaide Lubis
Date Deposited:	22 Feb 2024 04:26
Last Modified:	22 Feb 2024 04:26
URI:	http://repository.polinela.ac.id/id/eprint/5099

Actions (login required)

View Item