TA : TATALAKSANA PENANGANAN KEDATANGAN SAPI BRAHMAN CROSS (BX) DI PT INDO PRIMA BEEF (I) DESA ADIREJO KECAMATAN TERBANGGI BESAR LAMPUNG TENGAH

Hidayat, Avin (2023) TA : TATALAKSANA PENANGANAN KEDATANGAN SAPI BRAHMAN CROSS (BX) DI PT INDO PRIMA BEEF (I) DESA ADIREJO KECAMATAN TERBANGGI BESAR LAMPUNG TENGAH. Diploma thesis, Politeknik Negeri Lampung.

[img] Text
Cover_Avin Hidayat_20741041.pdf

Download (58kB)
[img] Text
Abstrak_Avin Hidayat_20741041-4.pdf

Download (203kB)
[img] Text
BAB1_2_Avin Hidayat_20741041-13-21.pdf

Download (345kB)
[img] Text
Daftar Pustaka_Avin Hidayat_20741041-38-40.pdf

Download (323kB)
[img] Text
Fullteks TA_Avin Hidayat_20741041.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)
[img] Text
Plagiarisme_ AVIN HIDAYAT (1)-30-33.pdf

Download (17kB)

Abstract

Sapi Brahman Cross (BX) merupakan salah satu jenis sapi yanng sering dikembangkan dan dipelihara pada perusahaan feedlot yang ada di Indonesia. Salah satu alasan perusahaan feedlot di Indonesia memilihan jenis sapi Brahman Cross yaitu memiliki daya tahan tubuh yang lebih baik terhadap cuaca di Indonesia, memiliki pertumbuhan yang baik, dan dapat beradaptasi dengan pakan yang kualitasnya rendah. Pengadaan bakalan sapi Brahman Cross sendiri dilakukan dengan melakukan impor dari negara Australia. Perbedaan kondisi alam dan metode pemeliharaan, ditambah dengan adanya kemungkinan stres selama perjalanan memungkinkan sapi bakalan yang didatangkan dari Australia membutuhkan masa penyesuaian di feedlot. Tujuan Tugas Akhir ini adalah untuk memahami tatalaksana penanganan kedatangan sapi Brahman Cross (BX) di PT. Indo Prima Beef (I). Metode pengumpulan data yang digunakan untuk menyelesaikan tugas akhir ini dengan melakukan metode kegiatan praktik di lapangan yang berkaitan dengan tatalaksanan penanganan kedatangan sapi Brahman Cross dan melakukan metode observasi berupa melakukan wawancara dengan pembimbing lapang serta manager. Hasil dari pengamatan pada tatalaksana penanganan kedatangan sapi Brahman Cross di PT Indo Prima Beef (I) yaitu persiapan kandang, pengecekan unloading ramp dan gang way. Penanganan yang dilaksanakan yaitu penimbangan truk, memeriksa dokumen sapi, menurunkan sapi dari truk, melakukan vaksinasi, menggiring sapi menuju kandang karantina, pemberian pakan dan minum, melakukan pemasangan eartag serta scan RFID, dan melakukan penimbangan berat badan sapi, mengambil sampel darah, pemeriksaan fisik sapi, dan pemberian vitamin. Adapun angka morbiditas dan mortalitas sapi Brahman Cross (BX) di PT Indo Prima Beef I secara berturut turut adalah 1,3% dan 0,25%.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
S Agriculture > SF Animal culture
Divisions: Jurusan Peternakan > Prodi D3 Produksi Ternak
Depositing User: mrs Retno Triastika
Date Deposited: 20 Oct 2023 02:24
Last Modified: 20 Oct 2023 02:24
URI: http://repository.polinela.ac.id/id/eprint/4276

Actions (login required)

View Item View Item