SKRIPSI : PENGARUH JENIS MEDIA TUMBUH DAN PENAMBAHAN KONSENTRASI NAA PADA PERTUMBUHAN AKAR BIBIT ANGGREK Rhynchostylis retusa

Pratama, Yoga (2022) SKRIPSI : PENGARUH JENIS MEDIA TUMBUH DAN PENAMBAHAN KONSENTRASI NAA PADA PERTUMBUHAN AKAR BIBIT ANGGREK Rhynchostylis retusa. Diploma thesis, Politeknik Negeri Lampung.

[img] Text
COVER YOGA PRATAMA - Yoga Pratama.pdf

Download (176kB)
[img] Text
ABSTRAK YOGA PRATAMA - Yoga Pratama.pdf

Download (150kB)
[img] Text
BAB I dan BAB II YOGA PRATAMA - Yoga Pratama.pdf

Download (376kB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA YOGA PRATAMA - Yoga Pratama.pdf

Download (163kB)
[img] Text
Yoga Pratama FULL TEKS - 17714033 - Yoga Pratama.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)
[img] Text
Surat bebas plagiarisme Yoga Pratama - Yoga Pratama.pdf

Download (141kB)

Abstract

Perdagangan anggrek yang semakin gencar menyebabkan banyak anggrek spesies alam terancam punah, maka perlu adanya ex situ. Media yang baik akan mempercepat pertumbuhan dan daya adaptasi anggrek, media tumbuh pakis lempeng, sabut kelapa dan potongan kayu jati adalah sebagai media yang tepat untuk pertumbuhan akar anggrek, lalu dengan penambahan zat pengatur tumbuh NAA untuk mempercepat pertumbuhan akar anggrek. Tujuan dari penelitian ini antara lain, (1) mengetahui jenis media tumbuh yang paling baik terhadap pertumbuhan akar bibit anggrek Rhynchostylis retusa. (2) mengetahui konsentrasi zat pengatur tumbuh NAA yang paling baik terhadap pertumbuhan akar bibit anggrek Rhynchostylis retusa, (3) mengetahui apakah terdapat interaksi media tumbuh dan konsentrasi zat pengatur tumbuh NAA terbaik terhadap pertumbuhan akar bibit anggrek Rhynchostylis retusa, (4) memperoleh kombinasi perlakuan media tumbuh dan konsentrasi NAA yang paling baik untuk pertumbuhan akar bibir anggrek Rhynchostylis retusa. Penelitian menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) faktorial media tumbuh (pakis lempeng, sabut kelapa dan potongan kayu) dan konsentrasi NAA (Kontrol, 15 mg.l-l dan 30 mg.l-l . Berdasarkan kedua faktor tersebut maka diperoleh 9 kombinasi perlakuan dan diulang sebanyak 3 kali sehingga terdapat 27 satuan percobaan. Variabel yang diamati meliputi waktu muncul akar baru, jumlah akar baru, jumlah akar yang menempel, panjang akar, dan persentase hidup. Hasil penelitian menunjukkan bahwa, (1) jenis media terbaik tergantung pada konsentrasi NAA yang diberikan, konsentrasi 0 mg.l-l (Kontrol) memberikan hasil yang baik pada media pakis lempeng, kemudian pada konsentrasi 15 mg.l-l memberikan hasil terbaik pada media potongan kayu, (2) pemberian Napthalene Acetid Acid (NAA) dengan konsentrasi 0 mg.l-l (Kontrol) memberikan hasil terbaik pada seluruh parameter pengamatan, (3) terdapat interaksi pada jenis media tumbuh (Pakis lempeng, sabut kelapa, potongan kayu) dan pemberian NAA (0 mg.l-l , 15 mg.l-l , 30 mg.l-l ) pada parameter pengamatan waktu muncul akar baru, jumlah akar baru dan panjang akar, (4) kombinasi perlakuan antara media tumbuh pakis lempeng dan pemberian NAA 0 mg.l-l memberikan hasil yang lebih baik pada parameter waktu muncul akar, jumlah akar baru dan panjang akar

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
S Agriculture > SB Plant culture
Divisions: Jurusan Budidaya Tanaman Pangan > Prodi D4 Teknik Produksi Tanaman Hortikultura
Depositing User: mrs Frika Adelaide Lubis
Date Deposited: 13 Apr 2023 02:44
Last Modified: 13 Apr 2023 02:44
URI: http://repository.polinela.ac.id/id/eprint/4015

Actions (login required)

View Item View Item