SKRIPSI : RESPON EMPAT KULTIVAR MELON (Cucumis melo L.) PADA PEMBERIAN ASAM GIBERELAT (GA3) DENGAN SISTEM HIDROPONIK IRIGASI TETES

Kenedi, Therma Butsi (2022) SKRIPSI : RESPON EMPAT KULTIVAR MELON (Cucumis melo L.) PADA PEMBERIAN ASAM GIBERELAT (GA3) DENGAN SISTEM HIDROPONIK IRIGASI TETES. Diploma thesis, Politeknik Negeri Lampung.

[img] Text
cover - Therma Kenedi.pdf

Download (61kB)
[img] Text
abstrak - Therma Kenedi.pdf

Download (12kB)
[img] Text
bab 1 & 2 - Therma Kenedi.pdf

Download (140kB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA - Therma Kenedi.pdf

Download (161kB)
[img] Text
SKRIPSI full - Therma Kenedi.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)
[img] Text
CamScanner 09-13-2022 14.23 - Therma Kenedi.pdf

Download (207kB)

Abstract

Melon (Cucumis melo L.) merupakan buah semusim yang memiliki rasa manis dan segar sehingga banyak masyarakat yang mengkonsumsinya. melon yang dikembangkan di Indonesia memiliki keragaman tipe, ada yang tipe net (kulit berjaring), no net (kulit tanpa jaring) dan rock melon (kulit berjaring dengan daging buah berwarna). Melon golden adalah jenis melon tanpa jaring yang memiliki ciri yaitu kulit buah berwarna kuning keemasan dengan tekstur buah crunchy dan warna daging buah biasanya putih. Seiring berjalannya waktu lahan budidaya melon semakin berkurang dan beralih fungsi yang menyebabkan luas panen buah melon menurun dari 2016 ke 2017 sebesar 6.859 hektar menjadi sebesar 5.879 hektar. Hal tersebut berakibat pada turunnya produksi melon tahun 2016 ke 2017 yaitu sebesar 117.337 ton menjadi 92.432 ton. Penelitian ini membahas tentang Respon Empat Kultivar Melon (Cucumis melo L.) pada Pemberian Asam Giberelat (GA3) dengan Sistem Hidroponik Irigasi Tetes. Tujuan penelitian ini adalah untuk (1) mengetahui interaksi antara Asam Giberelat dan empat kultivar melon pada sistem hidroponik irigasi tetes (2) mengetahui respon pemberian Asam Giberelat (GA3) pada sistem hidroponik irigasi tetes (3) mengetahui kultivar melon golden yang memiliki hasil terbaik pada sistem hidroponik. Penelitian ini menggunakan Split Plot 2 faktor dan 2 ulangan. Induk petak yaitu berbagai macam konsentrasi GA3 (1) 0 ppm, (2) 100 ppm, (3) 200 ppm, (4) 300 ppm. Sedangkan anak petak yaitu berbagai kultivar melon (1) Alisha, (2) Orange, (3) Yurika, dan (4) Golden Langkawi. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa (1) tidak terdapat interaksi antara Asam Giberelat (GA3) dan empat kultivar melon pada sistem hidroponik irigasi tetes (2) pemberian asam giberelat (GA3) taraf 100 ppm, 200 ppm dan 300 ppm tidak dapat meningkatkan pertumbuhan dan hasil melon pada sistem hidroponik irigasi tetes (3) kultivar melon terbaik dengan sistem hidroponik irigasi tetes adalah kultivar Alisha yang memiliki tinggi tanaman tertinggi namun sama dengan kultivar Golden Langkawi, jumlah daun terbanyak, dimeter buah terbesar, ketebalan daging buah tertebal dan bobot buah terberat yang sama dengan kultivar Yurika. Kata kunci: melon, asam giberelat (GA3), varietas, hidroponik

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
S Agriculture > SB Plant culture
Divisions: Jurusan Budidaya Tanaman Pangan > Prodi D4 Teknik Produksi Tanaman Hortikultura
Depositing User: mrs Frika Adelaide Lubis
Date Deposited: 13 Apr 2023 01:34
Last Modified: 13 Apr 2023 01:34
URI: http://repository.polinela.ac.id/id/eprint/4004

Actions (login required)

View Item View Item