SKRIPSI : ANALISIS KEKERABATAN MORFOLOGI DAN KEDEKATAN KELAS PADA TANAMAN KOPI ROBUSTA (Coffea canephora Pierre ex Froehner)

Mahhendra, Bawon (2022) SKRIPSI : ANALISIS KEKERABATAN MORFOLOGI DAN KEDEKATAN KELAS PADA TANAMAN KOPI ROBUSTA (Coffea canephora Pierre ex Froehner). Diploma thesis, Politeknik Negeri Lampung.

[img] Text
Cover - Bawon Ajha.pdf

Download (47kB)
[img] Text
Abstrak - Bawon Ajha.pdf

Download (16kB)
[img] Text
BAB I dan II - Bawon Ajha.pdf

Download (394kB)
[img] Text
Daftar Pustaka - Bawon Ajha.pdf

Download (282kB)
[img] Text
BAWON MAHHENDRA FULL Teks-18722013 - Bawon Ajha.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (5MB)
[img] Text
Surat Pernyataan - Bawon Ajha.pdf

Download (245kB)

Abstract

Kopi Robusta (Coffea canephora Pierre ex Froehner) adalah jenis kopi yang paling banyak dibudidayakan di Indonesia. Kopi robusta memiliki keunggulan yaitu lebih tahan terhadap serangan hama dan penyakit dibandingkan dengan jenis kopi arabika. Kopi robusta merupakan tanaman poliklonal atau tipe menyerbuk silang. Hal tersebut disebabkan waktu matang bunga jantan dan bunga betina berbeda selain itu ukuran kepala putik lebih panjang dari benang sari. Penelitian dilaksanakan di perkebunan kopi di Desa Muara Baru Kecamatan Kebun Tebu Kabupaten Lampung Barat Provinsi Lampung serta Laboratorium Tanaman Perkebunan Politeknik Negeri Lampung. Penelitian dilaksanakan pada bulan Juni - November 2021. Desa Muara Baru kabupaten Lampung Barat yang merupakan dataran tinggi dengan ketinggin rata-rata + 645 m dpl. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) yang dikelompokan berdasarkan ulangan, dengan 3 ulangan. Data pengamatan diuji Bartlett dan Levene untuk mengetahui kehomogenan data. Jika data telah homogen, dilanjutkan dengan analisis ragam untuk melihat perbedaan karakter morfologi. P engujian kedekatan kelas menggunakan analisis ragam gabungan yang disajikan dalam dendogram. Variabel pengamatan meliputi penampakan tanaman, jumlah cabang primer, panjang daun, lebar daun, jumlah dompol bunga, diameter batang, diameter buah, kandungan klorofil dan berat 100 butir. Hasil penelitian menunjukan terdapat perbedaan morfologi klon kopi robusta, baik yang sudah tersertifikasi maupun yang belum tersertifikasi. Klon Parabola memiliki batang besar, percabangan besar serta panjang menyerupai parabola dan sangat berbeda dengan klon lain. Klon Korolla 2 memiliki batang yang tidak terlalu besar, percabangan yang simpel, daun berukuran besar dan tebal serta buah besar dengan kulit buah tebal. Klon Korolla 1, Korolla 3, Korolla 4, Sidokayo dan Bagio memiliki dompol bunga yang membulat dan penuh hampir tidak ada celah diantara tandan bunga. Terdapat kekerabatan antar klon kopi Robusta yang sudah tersertifikasi dan yang belum tersertifikasi yaitu klon Sidokayo dengan klon Korolla 1, Klon Tugu Sari dengan klon Sidokayo dan klon Korolla 1, klon Parabola dengan klon Korolla 4 serta klon Korolla 3 dengan Korolla 2. Klon Bagio tidak memiliki kedekatan dengan klon lainya.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
S Agriculture > SB Plant culture
Divisions: Jurusan Budidaya Tanaman Perkebunan > Prodi D4 Produksi dan Manajemen Industri Perkebunan
Depositing User: mrs Frika Adelaide Lubis
Date Deposited: 28 Mar 2023 02:18
Last Modified: 28 Mar 2023 02:18
URI: http://repository.polinela.ac.id/id/eprint/3654

Actions (login required)

View Item View Item