Skripsi : RESPONS PERTUMBUHAN EMPAT KLON BIBIT KOPI ROBUSTA TERHADAP APLIKASI JAMUR Trichoderma viride

Nurfadilah, Habib (2022) Skripsi : RESPONS PERTUMBUHAN EMPAT KLON BIBIT KOPI ROBUSTA TERHADAP APLIKASI JAMUR Trichoderma viride. Doctoral thesis, Politeknik Negeri Lampung.

[img] Text
Cover - Habib Nurfadilah.pdf

Download (180kB)
[img] Text
Abstrak - Habib Nurfadilah.pdf

Download (145kB)
[img] Text
BAB I & BAB II - Habib Nurfadilah.pdf

Download (608kB)
[img] Text
Daftar Pustaka - Habib Nurfadilah.pdf

Download (268kB)
[img] Text
Full Teks-18722030 - Habib Nurfadilah.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)
[img] Text
Dokumen dari Habib Nurfadilah - Habib Nurfadilah.pdf

Download (112kB)

Abstract

Salah satu upaya dalam mendapatkan pertumbuhan tanaman kopi yang baik, perlu dilakukan pemeliharaan tanaman pada tahap pembibitan. Namun permasalahan pada pembibitan secara vegetatif adalah mudah terserang hama dan penyakit yang mengganggu proses pertumbuhan bibit, untuk mengatasi kendala tersebut maka diperlakuan perlakuan menggunakan jamur Trichoderma. Penelitian bertujuan untuk mendapatkan pertumbuhan klon bibit kopi robusta terbaik, mendapatkan dosis jamur Trichoderma viride yang optimal terhadap pertumbuhan bibit kopi robusta, dan mendapatkan interaksi antara klon bibit kopi robusta dan dosis biakan jamur T. viride yang optimal untuk pertumbuhan bibit kopi. Penelitian dilaksanakan di lahan pembibitan Politeknik Negeri Lampung, pada Januari 2022 hingga April 2022. Penelitian dirancang menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) faktorial yang terdiri atas dua faktor perlakuan berupa klon bibit kopi robusta (K1 = SA 203; K2 = BP 534; K3 = BP 939; K4 = BP 42) dan dosis jamur T. viride (O1= 10 g jamur; O2 = 20 g jamur; O3 = 30 g jamur), diulang tiga kali. Data dianalisis ragam pada taraf alpha 5%. Apabila berpengaruh nyata dilakukan uji BNT 5%. Variabel pengamatan adalah tinggi tanaman, diameter batang, jumlah daun, tingkat kehijauan daun, dan volume akar. Hasil penelitian menunjukkan bahwa klon BP 534 merupakan perlakuan terbaik terhadap tinggi tanaman, jumlah daun, dan volume akar, sedangkan pada perlakuan diameter batang perlakuan terbaik terdapat pada klon BP 939 dan pada perlakuan tingkat kehijauan daun perlakuan terbaik terdapat pada klon SA 203.Tidak terdapat pengaruh nyata pada aplikasi jamur dan didapatkan dosis jamur 30 g merupakan perlakuan terbaik terhadap tinggi tanaman, diameter batang, tingkat kehijauan daun, dan volume akar. Sedangkan pada pengamatan jumlah daun perlakuan terbaik terdapat pada dosis jamur 10 g. Tidak terjadi interaksi antara perlakuan klon bibit kopi robusta dengan dosis jamur T. viride.

Item Type: Thesis (Doctoral)
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
S Agriculture > SB Plant culture
Divisions: Jurusan Budidaya Tanaman Perkebunan > Prodi D4 Produksi dan Manajemen Industri Perkebunan
Depositing User: mrs Frika Adelaide Lubis
Date Deposited: 27 Feb 2023 02:03
Last Modified: 27 Feb 2023 02:03
URI: http://repository.polinela.ac.id/id/eprint/3518

Actions (login required)

View Item View Item