SKRIPSI : UJI EFEKTIVITAS PESTISIDA NABATI EKSTRAK DAUN PEPAYA (Carica papaya L.) DAN EKSTRAK UBI GADUNG (Dioscorea hispida Dennst) PADA MORTALITAS PENGHISAP BUAH KAKAO (Helopeltis spp.)

Azhari, Dryantama (2021) SKRIPSI : UJI EFEKTIVITAS PESTISIDA NABATI EKSTRAK DAUN PEPAYA (Carica papaya L.) DAN EKSTRAK UBI GADUNG (Dioscorea hispida Dennst) PADA MORTALITAS PENGHISAP BUAH KAKAO (Helopeltis spp.). Diploma thesis, Politeknik Negeri Lampung.

	Text cover - Dryantama Azhari.pdf Download (209kB)
	Text abstrak - Dryantama Azhari.pdf Download (184kB)
	Text Bab I dan II - Dryantama Azhari.pdf Download (429kB)
	Text Dapus - Dryantama Azhari.pdf Download (302kB)
	Text Dryantama Azhari_17722015 - Dryantama Azhari.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)
	Text Dryantama Azhari_materai10rb - Dryantama Azhari(2).pdf Download (168kB)

Abstract

Kakao (Theobroma cacao L.) merupakan salah satu tanaman yang berperan penting bagi perekonomian Indonesia. Di sisi lain ada beberapa faktor yang menyebabkan kehilangan hasil misalnya, curah hujan, ketahanan tumbuh, suhu, dan hama. Salah satu hama utama pada tanaman kakao adalah penghisap buah kakao. Berbagai upaya telah dilakukan sebagai bentuk penanggulangan populasi penghisap buah kakao seperti menggunakan cara yang dikenal dengan Pengendalian Hama Terpadu (PHT). Salah satu alternatif yang dapat digunakan dalam PHT adalah menggunakan pestisida nabati. Pestisida yang berasal dari tumbuhan merupakan pengertian dari pestisida nabati, namun arti dari pestisida itu sendiri adalah bahan yang dapat digunakan untuk mengendalikan populasi Organisme Pengganggu Tanaman (OPT). Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Produksi Tanaman II Politeknik Negeri Lampung dimulai dari bulan September 2020 sampai dengan Januari 2021. Rancangan yang digunakan pada penelitian ini adalah Rancangan Acak Kelompok yang terdiri atas 4 perlakuan dan 6 ulangan. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan konsentrasi ekstrak daun pepaya dan ekstrak ubi gadung yang efektif pada mortalitas penghisap buah kakao. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai rerata mortalitas harian yang berfluktuatif pada masing-masing perlakuan. Pada seluruh perlakuan konsentrasi ekstrak daun pepaya dan ekstrak ubi gadung didapatkan rerata mortalitas total penghisap buah kakao berkisar antara 25,76% sampai dengan 75,76%. Seluruh perlakuan konsentrasi ekstrak daun pepaya dan ekstrak ubi gadung belum efektif pada mortalitas penghisap buah kakao.

Item Type:	Thesis (Diploma)
Subjects:	Q Science > QK Botany S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions:	Jurusan Budidaya Tanaman Perkebunan > Prodi D4 Produksi dan Manajemen Industri Perkebunan
Depositing User:	mrs Frika Adelaide Lubis
Date Deposited:	28 Apr 2022 05:28
Last Modified:	28 Apr 2022 05:28
URI:	http://repository.polinela.ac.id/id/eprint/2517

Actions (login required)

View Item