TA : EVALUASI SISTEM PENGUMPULAN SAMPAH DI TEMPAT PEMBUANGAN SEMENTARA (TPS) KECAMATAN TANJUNG SENANG, KOTA BANDAR LAMPUNG

Oktavia, Maya (2021) TA : EVALUASI SISTEM PENGUMPULAN SAMPAH DI TEMPAT PEMBUANGAN SEMENTARA (TPS) KECAMATAN TANJUNG SENANG, KOTA BANDAR LAMPUNG. Diploma thesis, Politeknik Negeri Lampung.

[img] Text
COVER_MAYA TSL - maya oktavia.pdf

Download (18kB)
[img] Text
ABSTRAK_MAYA TSL - maya oktavia.pdf

Download (7kB)
[img] Text
BAB1-2 MAYA_TSL - maya oktavia.pdf

Download (524kB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA MAYA_TSL - maya oktavia.pdf

Download (180kB)
[img] Text
LAPORAN CETAK TA_MAYA OKTAVIA TSL TEKNOLOGI PERTANIAN - maya oktavia.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (892kB)
[img] Text
SURAT PERNYATAAN KEASLIAN DOKUMEN - maya oktavia.pdf

Download (196kB)

Abstract

Salah satu terjadinya penumpukan sampah di TPS Tanjung Senang adalah, kurangnya kesadaran masyarakat untuk memilah sampah, seperti sampah organik, anorganik, atau sebagainya, dan kurangnya sarana prasarana transportasi pengangkutan sampah di TPS Tanjung Senang, Kota Bandar Lampung yang membawa sampah dari TPS menuju ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Bakung. Oleh karena itu, evaluasi sistem pengumpulan sampah di Tempat Pembuangan Sementara (TPS) Tanjung Senang ini perlu dilakukan. Sumber data yang digunakan untuk mengevaluasi sistem pengumpulan sampah ini adalah data jumlah penduduk, dan data volume sampah per harinya. Evaluasi pemilahan sampah ini dilakukan dengan dua metode yakni metode aritmatik dan geomatik. Dengan menggunakan dua metode tersebut maka diperoleh volume timbulan sampah, sampah yang menumpuk di TPS dan jumlah penambahan transportasi sampah yang dibutuhkan. Perhitungan timbulan sampah yang dilakukan dengan berdasarkan jumlah penduduk dan angka ketetapan prediksi timbulan sampah yakni 2.0 liter/orang/hari. Dari hasil perhitungan yang dilakukan maka akan didapatkan jumlah timbulan sampah yang menumpuk di TPS Tanjung Senang, sekitar 32,7 ton pada tahun 2030. Sedangkan untuk hasil proses pemilahan sampah diperoleh 50% sampah organik, 50% sampah anorganik, dan jumlah angkutan kendaraan sampah yang diperlukan sebanyak 1 unit angkutan kendaraan pada tahun 2021, sedangkan di tahun 2025 sampai dengan tahun 2030 perlu adanya penambahan alat angkut sebanyak 2 unit yang dijumlahkan dari tahun 2020 sampai dengan tahun 2030 yang diperlukan untuk mengangkut sampah dari TPS Tanjung Senang menuju ke TPA Bakung agar sampah tidak menumpuk di TPS.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: T Technology > TD Environmental technology. Sanitary engineering
Divisions: Jurusan Teknologi Pertanian > Prodi D3 Teknik Sumberdaya Lahan dan Lingkungan
Depositing User: mrs Frika Adelaide Lubis
Date Deposited: 28 Apr 2022 04:31
Last Modified: 28 Apr 2022 04:31
URI: http://repository.polinela.ac.id/id/eprint/2439

Actions (login required)

View Item View Item