TA : TEKNOLOGI BUDIDAYA EDAMAME TUMPANGSARI DENGAN 2 VARIETAS JAGUNG MANIS UMUR 3 MST

Irawan, Muhammad Aris (2021) TA : TEKNOLOGI BUDIDAYA EDAMAME TUMPANGSARI DENGAN 2 VARIETAS JAGUNG MANIS UMUR 3 MST. Diploma thesis, Politeknik Negeri Lampung.

	Text Cover - Muhammad Aris Irawan - Aris irawan.pdf Download (211kB)
	Text Abstrak - Muhammad Aris Irawan - Aris irawan.pdf Download (148kB)
	Text Bab 1 _ Bab 2 - Muhammad Aris Irawan - Aris irawan.pdf Download (525kB)
	Text Daftar Pustaka - Muhammad Aris Irawan - Aris irawan.pdf Download (264kB)
	Text Full Teks Tugas Akhir - 18711025 - Muhammad Aris Irawan - Aris irawan.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)
	Text Pernyataan aris irawan - Aris irawan.pdf Download (2MB)

Abstract

Kedelai edamame (Glycine max ( L.) Merrill) merupakan salah satu tanaman palawija yang tergolong jenis tanaman kacang-kacangan. Biji kedelai edamame mengandung 40% protein, mempunyai beragam manfaat, baik untuk keperluan industri, pangan, maupun pakan. Jagung manis merah dengan varietas mira merupakan jagung manis dengan warna biji merah tua mendekati ungu. Rasa sangat manis dengan kadar gula 14% brix. Jagung putih merupakan salah satu tanaman pangan yang masih ditanam di beberapa daerah di Indonesia. Tumpang sari adalah penanaman dua atau lebih jenis tanaman yang berbeda ditanam secara bersamaan dalam waktu yang sama atau berbeda dengan penanaman berselang-seling dan jarak tanam teratur pada lahan yang sama. Budidaya tumpang sari dilakukan dengan tujuan untuk mempelajari teknologi budidaya edamame yang ditumpang sari dengan 2 varietas jagung manis yaitu jagung varietas Mira dan jagung varietas Exotic umur 3 minggu setelah tanam. Metodelogi dalam budidaya kedelai edamame meliputi pengolahan tanah, persiapan benih, penanaman, pengairan, pemupukan, pengendalian gulma, pengendalian hama dan penyakit, panen dan pascapanen. Budidaya edamame tumpang sari jagung varietas Mira dan jagung varietas Exotic dilaksanakan di lahan pusat produksi edamame teaching farm Politeknik Negeri Lampung. Budidaya edamame tumpang sari jagung varietas Mira dan jagung varietas Exotic 3 MST mengalami pertumbuhan optimal pada tanaman edamame. Pada jumlah polong edamame, jumlah polong edamame 1,2, dan 3, bobot polong edamame, bobot polong layak dijual lebih baik pada tanaman edamame yang kontrol dibandingkan dengan yang tumpang sari jagung varietas Mira dan jagung varietas Exotic. Hasil produksi edamame menghasilkan 30 kg untuk plot 1, 35 kg untuk plot 2, 29 kg untuk plot 3.Kurang optimalnya budidaya tumpangsari edamame dengan jagung varietas Mira dan jagung varietas Exotic menyebabkan kegagagalan panen pada jagung varietas Mira dan jagung varietas Exotic. Penyebabnya adalah tanaman terserang hama seperti ulat Spodoptera frugiperda sedangkan penyakit yang menyerang adalah bulai tanaman jagung manis, serta ada persaingan dengan gulma dan kekurangan air

Item Type:	Thesis (Diploma)
Subjects:	S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions:	Jurusan Budidaya Tanaman Pangan > Prodi D3 Produksi Tanaman Pangan
Depositing User:	mrs Frika Adelaide Lubis
Date Deposited:	28 Apr 2022 03:43
Last Modified:	28 Apr 2022 03:43
URI:	http://repository.polinela.ac.id/id/eprint/2369

Actions (login required)

View Item