TA : ANALISIS USAHATANI BAYAM HIDROPONIK SISTEM DFT PADA TEACHING FARM SMART AGRIBUSINESS POLITEKNIK NEGERI LAMPUNG

Anifah, Anifah (2021) TA : ANALISIS USAHATANI BAYAM HIDROPONIK SISTEM DFT PADA TEACHING FARM SMART AGRIBUSINESS POLITEKNIK NEGERI LAMPUNG. Diploma thesis, Politeknik Negeri Lampung.

[img] Text
ABSTRAK-18751009 - Anifah.pdf

Download (53kB)
[img] Text
BAB I DAN II-18751009 - Anifah.pdf

Download (277kB)
[img] Text
COVER-18751009 - Anifah.pdf

Download (96kB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA-18751009 - Anifah.pdf

Download (127kB)
[img] Text
FULL TEXT-18751009 - Anifah.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)
[img] Text
SURAT PERNYATAAN-18751009 - Anifah.pdf

Download (75kB)

Abstract

Politeknik Negeri Lampung merupakan perguruan tinggi berbasis pendidikan vokasi di Provinsi Lampung yang memiliki unit usaha di bidang pertanian bernama Teaching Farm Smart Agribusiness. Salah satu kegiatan usaha yang dilakukan yaitu memproduksi bayam hidroponik dengan sistem DFT (Deep Flow Technique). Penerapan sistem DFT telah banyak diterapkan pada budidaya tanaman khususnya sayur dan buah-buahan. Budidaya sayuran dengan sistem hidroponik memiliki keunggulan yaitu kegiatan produksi dapat dilakukan sepanjang tahun karena tidak bergantung dari kondisi cuaca dan lebih hemat dalam penggunaan air karena air nutrisi yang digunakan dapat didaur ulang dengan sistem tertentu, namun proses budidaya hidroponik memerlukan perhatian ekstra dari segi pemeliharaan karena media budidaya yang berbeda dengan sistem konvensional sehingga aliran listrik, pemberian nutrisi dan pengendalian hama yang tanpa menggunakan pestisida kimia memerlukan perhatian ekstra karena sangat berpengaruh pada keberhasilan budidaya, namun untuk memulai penanaman sayuran bayam secara hidroponik membutuhkan biaya investasi yang tinggi terlebih jika investasi awal yang dikeluarkan termasuk pembangunan greenhouse. Upaya yang dapat dilakukan untuk membuktikan apakah usahatani yang dijalankan dengan investasi cukup tinggi selama ini menguntungkan atau tidak yaitu dengan melakukan analisis usahatani agar arus pengeluaran dan penerimaan dapat diketahui secara lengkap. Analisis usahatani dilakukan dengan menggunakan metode kuantitatif meliputi perhitungan biaya produksi, perhitungan penerimaan dan keuntungan, analisis nilai Break Event Point (BEP) untuk mengetahui titik impas, dan analisis R/C ratio dan B/C ratio yang menentukan layak atau tidaknya usahatani dijalankan. v Berdasarkan hasil dan pembahasan disimpulkan bahwa produktifitas tanaman bayam hidroponik di Teaching Farm Smart Agribusiness mencapai 24.480 tanaman dengan total biaya produksi yang dikeluarkan sebesar Rp2.130.302,00. Penerimaan yang diperoleh usahatani bayam hidroponik sebesar Rp4.080.000,00 per periode, meski biaya investasi awal yang dikeluarkan tergolong tinggi usaha masih memperoleh keuntungan yaitu sebesar Rp1.949.698,00. Hasil perhitungan nilai Break Event Point (BEP) dimana usaha yang dijalankan tidak mendapat keuntungan atau kerugian adalah pada BEP unit sebanyak 240 Pack dan BEP rupiah sebesar Rp1.201.389,00. Kegiatan usahatani bayam hidroponik sistem DFT yang dijalankan selama satu periode oleh Teaching Farm Smart Agribusiness dinilai menguntungkan dan layak dijalankan karena nilai R/C ratio yang diperoleh lebih besar dari 1 yaitu sebesar 1,91 dan B/C ratio yang diperoleh lebih besar dari 0 yaitu sebesar 0,91 sehingga setiap Rp1,00 biaya yang dikeluarkan menghasilkan penerimaan sebesar Rp1.91,00 dan menghasilkan keuntungan sebesar Rp0.91,00.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: Q Science > Q Science (General)
Divisions: Jurusan Ekonomi dan Bisnis > D3 Prodi Agibisnis
Jurusan Ekonomi dan Bisnis > D3 Prodi Agibisnis
Depositing User: mrs Retno Triastika
Date Deposited: 27 Apr 2022 03:10
Last Modified: 27 Apr 2022 03:10
URI: http://repository.polinela.ac.id/id/eprint/2185

Actions (login required)

View Item View Item