TA : PERTUMBUHAN VEGETATIF JAGUNG MANIS ( Zea mays saccharata L.) DENGAN PERLAKUAN PUPUK ORGANIK PADAT DI YAYASAN BINA SARANA BAKTI BOGOR

HUTAGALUNG, CHRISTANTO NICOLAS (2018) TA : PERTUMBUHAN VEGETATIF JAGUNG MANIS ( Zea mays saccharata L.) DENGAN PERLAKUAN PUPUK ORGANIK PADAT DI YAYASAN BINA SARANA BAKTI BOGOR. Diploma thesis, Politeknik Negeri Lampung.

Text Christanto Nicolas Hutagalung. PTP. 15711012.docx Restricted to Repository staff only Download (3MB)

Abstract

Jagung manis (Zea mays saccharataL.) merupakan sayuran berbentuk tongkol yang banyak diminati dikalangan masyarakat modern karena memiliki kandungan gizi yang cukup tinggi dan rasa manis yang terdapat didalam jagung manis menjadi daya tarik tersendiri. Pertumbuhan vegetatif yang baik memberikan dampak yang baik untuk masa generatif jagung manis. Meningkatkan unsur hara untuk tanaman salah satunnya dengan cara pemupukan yang tepat.Pertumbuhan vegetatif jagung manis berlangsung selama 45-55 hari setelah tanam dan selanjutnya akan berlangsung fase generatif dari tanaman jagung manis. Penanaman yang dilakukan sama halnya seperti budidaya jagung manis pada umumnya, namun ada perlakuan khusus yang diberikan dimana pada saat pemberian pupuk dasar, dosis yang dberikan berbeda 1kg untuk perlakuan pertama dan 2kg untuk perlakuan yang kedua. Selama proses fase vegetatif pemupukan susulan juga dilakukan dengan total dosis 2kg untuk kedua perlakuan. Hasil yang diperoleh sejak 14-42 hari setelah tanam secara berurutan masing - masing dengan rata - rata parameter tinggi tanaman 1kg (29,46cm, 46,54cm, 72,13cm, 108,7cm, dan 125,08cm) 2kg (29,5cm, 51,01cm, 78,1cm, 117,25cm, dan 155,39cm) , jumlah daun 1kg (4 helai, 6 helai, 6 helai, 8 helai, dan 9 helai) 2kg (4 helai, 6 helai, 7 helai, 8 helai, dan 10 helai), diameter batang 1kg (0,5 cm, 0,99cm, 1,43cm, 1,85cm dan 2,48cm) 2 kg(0,48cm, 0,93cm, 1,56cm, 2,2cm, dan 2,4cm), dan warna daun 1kg (hijau, hijau, hijau, hijau terang, dan hijau tua) 2kg (hijau, hijau, hijau terang, hijau tua, dan hijau tua). Data menunjukkan bahwa pemberian pupuk dasar 2 kg pertumbuhannya lebih baik dibanding dengan 1kg. Hal itu dikarenakan jumlah unsur hara yang dihasilkan dari pupuk dengan dosis 2kg lebih banyak dari 1kg.

Item Type:	Thesis (Diploma)
Subjects:	L Education > L Education (General)
Divisions:	Jurusan Budidaya Tanaman Pangan > Prodi D3 Produksi Tanaman Pangan
Depositing User:	mrs Frika Adelaide Lubis
Date Deposited:	06 Jun 2021 13:00
Last Modified:	06 Jun 2021 13:00
URI:	http://repository.polinela.ac.id/id/eprint/1875

Actions (login required)

View Item