LTA : EFEK HETEROSIS GALUR PADI (Oryza sativa L.) BARU PERSILANGAN VARIETAS GILIRANG DAN LOKAL BTN

KURNIAWAN, NANANG (2020) LTA : EFEK HETEROSIS GALUR PADI (Oryza sativa L.) BARU PERSILANGAN VARIETAS GILIRANG DAN LOKAL BTN. Diploma thesis, Politeknik Negeri Lampung.

[img] Text
TUGAS AKHIR NANANG.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)

Abstract

Komoditas pangan terbesar di Indonesia adalah padi (Oryza sativa .L), karena merupakan sumber makanan pokok bagi sebagian besar penduduk Indonesia. Permintaan akan beras semakin meningkat seiring dengan bertambahnya populasi penduduk. Permasalahan di atas dapat diatasi dengan menciptakan varietas unggul baru. Menurut lubis dkk., dalam Senewe (2011), Perakitan varietas unggul padi ialah rangkaian kegiatan yang berkesinambungan dan memerlukan waktu lama. Kegiatan tersebut meliputi persilangan untuk membentuk populasi dasar, seleksi untuk memilih populasi dan atau tanaman yang dikehendaki, serta uji daya hasil dan adaptasi galur-galur harapan yang dihasilkan selanjutnya dapat dilepas sebagai varietas baru ( Abdullah dkk, 2008). Saat ini Politeknik Negeri Lampung sedang merakit varietas unggul dengan melakukan persilangan varietas Gilirang dengan padi lokal BTN. Dari hasil persilangan diperoleh beberapa galur yaitu GB1, GB2, GB3, GB4, dan GB5 generasi ke-4. Tujuan dari penelitian adalah untuk mengidentifikasi kombinasi persilangan yang menunjukan nilai heterosis dan heterobeltiosis terbaik untuk karakter (berumur genjah), agronomi (tinggi tanaman) (jumlah anakan) dan daya hasil (jumlah anakan produktif) (berat 1000 butir) (berat per rumpun) dari lima galur tanaman padi. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Maret – Juni Tahun 2019 bertempat di Seed Teaching Farm pusat produksi dan penelitian tanaman padi inbrida Politeknik Negeri Lampung. Penelitian ini menggunakan rancangan acak kelompok (RAK) terdiri dari tiga ulangan dengan lima galur hasil persilangan sebagai perlakuan, galur tersebut yaitu GB1, GB2, GB3, GB4, GB5 dan dua tetua yaitu padi varietas Gilirang dan padi lokal BTN sehingga diperoleh 105 satuan percobaan berupa plot berukuran 25 cm x 300 cm. Jumlah tanaman per plot 24 tanaman terdiri dari dua baris tanaman dengan jumlah tiap baris 12 tanaman dan setiap satuan percobaan terdapat lima sampel. Hasil pengujian galur dianalisis menggunakan sidik ragam dan diteruskan Uji Beda Nyata Terkecil (BNT) pada taraf 5%. hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa galur GB1 memilik beberapa keunggulan dibandingkan dengan galur lain, yaitu umur berbunga lebih genjah, tinggi tanaman lebih pendek, malai lebih panjang, jumlah gabah hampa per malai lebih sedikit, jumlah gabah isi per malai lebih banyak, jumlah gabah per malai lebih banyak, bobot 1000 butir lebih be

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: L Education > L Education (General)
Divisions: Jurusan Budidaya Tanaman Pangan > Prodi D3 Produksi Tanaman Pangan
Depositing User: mrs Frika Adelaide Lubis
Date Deposited: 03 May 2021 22:26
Last Modified: 03 May 2021 22:26
URI: http://repository.polinela.ac.id/id/eprint/1319

Actions (login required)

View Item View Item